| dc.description.abstract | Kekerasan terhadap perempuan kerap kali terjadi karena budaya Indonesia Rn
sendiri yang masih patriarkiat. Budaya ini mencerminkan dominasi laki-laki atas Combine Files
perempuan, haik atas pekerjaan, peran, dan statusnya di kelnarga dan masyarakat
Keluarga merupakan bagian yang tidak terlepas dari tumbuh kembangnya seorang SI) organize Pa... OA
individu di mana proses sosialisasi nilai dan norma serta internalisasi terjadi.
Dalam rangka mengatasi masalah kekerasan terhadap perempuan peran keluarga Delete insert @eraetang
merupakan salah satu faktor yang sangat penting, tetapi norma-norma sosial yang Cena
masih hidup dan berlaku menempatkan perempuan sebagai makhluk domestik dan
subordinat laki-laki.
Penelitian ini dilakukan di Yayasan Pusaka Indonesia Jalan Setia Budi No
173E Medan. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskritif »
dengan jumlah sampel sebanyak 25 responden. Untuk memperoleh data yang Dk Compress PDF
diperlukan, maka penelitian ini menggunkan teknik pengumpulan data studi 5 Comp
pustaka dan studi lapangan yang terdiri dari observasi, wawancara dan pengisian
angket guna memperdalam data. Teknik analisis data yang digunakan adalah Ga Redact
analisis deskriptif dan disusun dalam tabel distribusi frekuensi tabel tunggal.
Hasil penelitian antara lain menyimpulkan, bahwa terjadinya tindak Prepare Form
kekerasan terhadap perempuan mempunyai hubungan terhadap faktor-faktor
internal keluarga. Keluarga merupakan faktor penting, tempat sesorang belajar, Reguest E-signat..
mendapatkan perhatian dan kasih sayang serta tempat awal dimana seseorang
memperolah nilai dan norma sehingga disimpulkan bahwa faktor internal keluarga FI & Sign
berhubungan erat dengan terjadinya tindak kekerasan pada perempuan. yang
meliputi faktor sosio-ckonomi, faktor keutuhan keluarga, faktor cara kepemimpinan dan kebiasaan orang tua, status anak dalam keluarga, dan faktor tingkah laku religi. | en_US |
