dc.description.abstract | Dewasa ini kebutuhan ekonomi masyarakat dan kebutuhan keluarga semakin
meningkat, baik berupa kebutuhan jasmani maupun rohani. Dalam pemenuhan kebutuhan
keluarga, besar kecilnya pendapatan oarang tua mempengaruhi tingkat pendapatan
keluarga. Sosial ekonomi merupakan hal yang penting dalam kehidupan, dengan kondisi
ekonomi yang maksimal maka akan mempengaruhi keadaan suatu keluarga.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat atau meninjau dan mengungkapkan
bagaimana kondisi ekonomi rumah tangga dan bagaimana status gizi anak balita yang ada
di desa Batunadua Kecamatan Pangaribuan Tapanuli Utara.
Penelitian ini bersifat deskriptif analisa dengan populasi sebanyak 100 KK dan
sampel sebanyak 20 KK, pengambilan sampel ditetapkan dengan rumus Arikunto yang
menyatakan jika populasi lebih dari 100 maka dapat diambil sampel 10-15 % atau 20-25
%,dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel dengan 20%X100 KK =20 KK. Data
diperoleh dengan menggunakan angket pada responden dan diolah dengan menggunakan
tabel tunggal. Serta penelitian ini dilakukan terhadap ibu-ibu rumaha tangga yang
memiliki anak balita yang berada di desa Batunadua.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kondisi ekonomi rumah tangga di desa
Batunadua masih rendah dimana mereka bekerja sebagai petani yang memeiliki lahan
yang kurang disamping pengetahuan tentang teknologi yang canggih dalam segi
pertaniaan masih minim sehingga pendapatan ataupun hasil yang mereka dapat sangat
rendah atau bahkan tidak dapat memncukupi kebutuhan keluarga mereka, sedangkan
mengenai status gizi anak balita di desa ini juga termasuk dalam kategori kurang gizi
dimana dalam peningkatan gizi balita sosial ekonomi sangatlah berperan selain kesibukan
orang tua dalam mencari nafkah sudah merupakan faktor utama penyebab kurang gizi
yang dialami anak balita tersebut. | en_US |