• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penguasaan Lahan Harangan (Hutan) di Nagori Bintang Mariah, Kec. Raya, Kab. Simalungun

    View/Open
    fulltext (1.741Mb)
    Date
    2018
    Author
    Damanik, Novita Sari
    Advisor(s)
    Berutu, Lister
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Hal kepemilikan Harangan pada masyarakat Simalungun awalnya di kuasai oleh kepala urung (raja) di anggap sebagai penguasa dan pemilik semua tanah liar yang belum di buka. Dari sinilah berkembang pendapat bahwa apapun yang terdapat di tanah itu menjadi hak milik raja. Namun hak milik atas tanah tetap diserahkan kepada warga daerah tersebut. Masyarakat yang mengelola lahan tersebut hanya melaporkannya kepada raja. Masyarakat penggarap tanah tersebut mewariskan lahan pertaniannya secara turun temurun. Hal tersebutlah yang masih berlanjut hingga masa kerajaan di Simalungun berakhir. Dengan kepala urung (raja) diganti dengan pangulu (kepala desa). Lahan hutan yang tidak pernah dibuka masyarakat dan menjadi kepemilikan raja, tidak direbut masyarakat sebagai hak miliknya. Pangulu (kepala desa) menjadikan hutan tersebut sebagai hutan masyarakat atau hutan penghijauan. Dimana hak kepemilikannya atas nama Nagori tersebut. Ada juga lahan hutan milik perseorangan seperti yang dijelaskan di atas. Bahwa warga yang memiliki lahan pertanian di atas sungai, maka lereng badan sungai di bagian kiri dan kanan sungai menjadi milik warga yang memiliki lahan di derah tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan mengunakan pendekatan kualitatif. Metode ini digunakan untuk menggambarkan secara mendalam mengenai pengelolaan hutan dimana yang menjadi fokus utama adalah kepemilikan yang diatur oleh paraturan Nagori dan pemanfaatan hutan oleh masyarakat setempat. Teknik penelitian yang digunakan adalah wawncara dan observasi terhadap pihak-pihak terkait dalam hubungan masyarakat dengan hutan di Nagori Bintang Mariah. Kesimpulan yang di dapat dari penelitian ini ialah tentang cara masyarakat mengelola hutan secara turun temurun, hingga sampai saat ini. Masalah/konflik yang timbul dalam mengelola hutan yang terjadi antar masyarakat Nagori, dan bagai mana sistem adat istiadat dalam menyelesaikan konflik dan pemerintah setempat.
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/6262
    Collections
    • Undergraduate Theses [939]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV