Show simple item record

dc.contributor.advisorHarahap, R. Hamdani
dc.contributor.authorKahar, Elisa Novarita
dc.date.accessioned2022-11-21T06:37:25Z
dc.date.available2022-11-21T06:37:25Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/62686
dc.description.abstractTulisan ini mengkaji mengenai konflik antara masyarakat dengan perusahaan pertambangan di Indonesia. Khususnya konflik yang terjadi karena ketakutan masyarakat akan tercemarnya lingkungan karena kegiatan perusahaan tambang. Pada sekarang ini sering terjadi konflik antara masyarakat di berbagai daerah di Indonesia dengan perusahaan tambang. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Batang Toru dan Kecamtan Muara Batang Toru, yang berada di Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Kecamatan Batang Toru merupakan satu-satunya daerah di Tapanuli Selatan yang berdiri perusahaan Tambang yaitu PT Agincourt Resources Martabe perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan emas. Metode penulisan bersifat kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Penulisan dilakukan secara holistik, berdasarkan Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah melalui wawancara dan observasi kepada masyarakat yang memiliki pengetahuan terkait masalah penelitian konflik. Permasalahan yang dibahas adalah apa yang menjadi penyebab konflik antara masyarakat dengan PT AR Martabe dan bagaimana penyelesaiana konflik antara masyarakat dengan PT AR Martabe. Hasil dari penelitian di lapangan menujukkan bahwa penyebab umum terjadinya konflik antara masyarakat dengan PT AR Martabe adalah pembuangan limbah PT AR Martabe ke Sungai Batangtoru, dan penyeleasaian konflik dengan memberikan bantuan kepada masyarakat dan masyarakat diberikan kesempatan bekerja di PT AR Martabe. Kesimpulannya adalah konflik yang terjadi antara masyarakat Kecamatan Batang Toru dan Kecamtan Muara Batang Toru karena penolakan masyarakat dibuangnya limbah ke Sungai Batang Toru, penyebab lainnya adalah karena masyarat menilai PT AR Martabe banyak melakukan kebohongan kepada masyarakat. Berdasarkan pengalaman di lapangan, masyarakat yang melakukan penolakan terhadap pembuangan limbah PT AR ke Sungai Batang Toru karena PT AR Martabe kurang melakukan sosialisasi kepada masyarakat. sehingga masyarakat banyak yang tidak mengetahui mengenai pembuangan limbah ke Sungai Batangtoru.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectMasyarakaten_US
dc.subjectPT AR Martabeen_US
dc.subjectKonfliken_US
dc.titleStudi Mengenai Konflik Antara Masyarakat Kecamatan Batang Toru dan Kecamatan Muara Batang Toru Dengan PT Agincourt Resources Martabe di Kecamatan Batang Toruen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM090905006
dc.identifier.nidnNIND0027026403
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages143 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record