dc.contributor.advisor | Rangkuti, Ridwan | |
dc.contributor.author | Sofiana, Esry Marliza | |
dc.date.accessioned | 2022-11-21T08:00:21Z | |
dc.date.available | 2022-11-21T08:00:21Z | |
dc.date.issued | 2010 | |
dc.identifier.uri | https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/62855 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini berjudul “Formulasi Upah Minimum Kota Medan Tahun 2010”, dimana
tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana mekanisme formulasi upah
minimum Kota Medan tahun 2010 dan menganalisis interaksi antar aktor yang terlibat dalam
proses formulasi sehingga menghasilkan kesepakatan akan usulan upah. Upah minimum kota
adalah kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah yang menjadi dasar bagi setiap perusahaan
dalam membayar upah buruhnya. Upah minimum kota merupakan safety net bagi para buruh.
Hal ini karena buruh selalu memiliki posisi tawar yang rendah jika berhadapan dengan
pengusaha terutama dalam peentuan tingkat upah. Oleh karena itu kebijakan upah minimum
menjadi safety net bagi para buruh.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan
menggunakan sumber data responden dan informan kunci. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah kuesioner, wawancara, dan studi dokumentasi/kepustakaan. Dari hasil analisis
data dapat diketahui bahwa sebagaian besar responden mengatakan bahwa formulasi upah
minimum Kota Medan sudah baik. Hal ini karena formulasi upah minimum kota medan sudah
sesuai dengan Permenakertrans No 17 tahun 2005 tentang komponen dan pelaksanaan
pencapaian kebutuhan hidup layak. Salah satu dasar dalam formulasi upah minimum kota adalah
survei KHL dan untuk kota medan sendiri upah minimum kota sudah diatas KHL.
Dari hasil wawancara dengan unsur serikat pekerja/serikat buruh anggota dewan
pengupahan mengatakan bahwa formulasi upah minimum kota sudah sesuai dengan aturan yang
berlaku, hanya saja yang menjadi sumber permasalahan selama ini adalah pada Permen yang
mengatur tentang upah minimum tersebut. Aturan yang menjadi dasar dalam formulasi upah
dianggap tidak sesuai dengan kondisi saat ini. selain itu Permen tersebut juga dianggap
merugikan salah satu kepentingan. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | formulasi upah minimum kota medan tahun 2010 | en_US |
dc.title | Formulasi Upah Minimum Kota (Umk) Medan Tahun 2010 (Studi Pada Kantor Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Medan) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM060903060 | |
dc.identifier.kodeprodi | KODEPRODI63201#Ilmu Administrasi Publik | |
dc.description.pages | 130 Halaman | en_US |
dc.description.type | Skripsi Sarjana | en_US |