Tari Piring (Studi Etnografi Mengenai Komodifikasi Tari Piring di Kota Medan)
View/ Open
Date
2014Author
Aristy, Indah Fikria
Advisor(s)
Savitri, Nita
Metadata
Show full item recordAbstract
Tulisan ini berjudul Tari Piring (Studi Etnografi Mengenai Komodifikasi
Tari Piring di Kota Medan), yang bertujuan untuk mendeskripsikan proses
komodifikasi pada Tari Piring dan bagaimana pengaruh globalisasi terhadap tari
piring, serta bagaimana fungsi dan penggunaan tari piring pada masyarakat
Minangkabau di Kota Medan pada era globalisasi saat sekarang ini. Komodifikasi
yang dimaksud ialah cara-cara yang dilakukan oleh penari dalam menciptakan
gerakan-gerakan pada tari piring untuk dipasarkan, dikembangkan dan dikemas
secara apik dan lebih komersial agar menarik minat para penikmatnya
(konsumen). Proses komodifikasi dilihat melalui sanggar sebagai sarana
pembentuknya. Penelitian ini dilakukan melalui observasi dan wawancara
terhadap dua kategori informan yaitu informan yang merupakan pelaku
komodifikasi tari piring di sanggar tari Tri Arga, Ikatan Kesenian Sri Antokan dan
sanggar tari La Tansa, kategori kedua ialah informan yang merupakan penikmat
(konsumen) yang memesan tari piring untuk pertunjukkan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa komodifikasi tari piring di
Kota Medan terjadi akibat dua hal, yakni komodifikasi secara internal dan
komodifikasi eksternal. Komodifikasi tari piring di Kota Medan meliputi
komodifikasi gerak tari piring, pakaian penari, musik pengiring pertunjukan tari
piring hingga pada komodifikasi bentuk pertunjukan tari piring. Gerakan tari
piring dalam pertunjukan di Kota Medan mengalami proses komodifikasi gerak
yang dipengaruhi oleh beberapa alasan, diantaranya kebutuhan penari, permintaan
atas pertunjukan dan penyesuaian penciptaan reka gerak tari.Komodifikasi pada
pakaian penari tari piring terjadi dikarenakan adanya usaha interaksi antara tari
piring dengan kondisi sosial kultural setempat, dan juga sebagai suatu bentuk
usaha untuk membuat tampilan tari piring lebih menarik dari segi pakaian penari.
Komodifikasi terhadap musik pengiring pertunjukan tari piring terjadi dalam
bentuk menggeser peran pemusik dengan kehadiran musik rekaman yang diputar
sebagai pengiring pertunjukan. Bagi sebahagian individu dengan adanya
kehadiran musik rekaman sebagai pengiring pertunjukan tari piring dianggap
sebagai faktor efisiensi dan ringkas, sehingga sanggar tari yang melakukan
pertunjukan tari tidak dibebani oleh kelengkapan pemusik.
Collections
- Undergraduate Theses [939]