Pengaruh Pembangunan Bandara Kuala Namu Terhadap Okupasi Penduduk Di Sekitar Bandara” (Studi Survey pada masyarakat Desa Beringin Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang)
View/ Open
Date
2010Author
Sander, Alex
Advisor(s)
Simanihuruk, Muba
Rosmiani
Sismudjito
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan adalah sebuah proses perencanaan yang terorganisir, sistematis dan
bertahap untuk meningkatkan taraf hidup kearah yang lebih baik, pembangunan dan
perubahan pasti terjadi pada setiap negara yang telah kontak dengan negara satelit
yang menguasai teknologi dan itu semua tidak terlepas dari pengaruh baik positif atau
negatif. Perkembangan pembangunan dan perubahan sosial,ekonomi,politik,budaya
yang terjadi di Indonesia yang begitu cepat saat ini rentan mengalami pengaruh
negatif bagi masyarakat pinggiran.
Pembangunan yang diterapkan negara satelit adalah sebagai upaya dalam
memodernisasikan negara pinggiran yang menyebabkan pengaruh baik positif
ataupun negatip bagi masyarakat, kesiapan negara dunia ke tiga dalam minimnya
sumber daya manusianya, ketergantungan alat-alat produksi dan dana, sehingga
ketergantungan pembangunan yang lebih menguntugkan negara satelit rentan
menimbulkan pengaruh negatif bagi negara yang sedang berkembang. seperti
pembangunan pembangunan bandara kuala namu yang dialokasikan di daerah desa
beringinan kabupaten deli serdang yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai
petani dan buruh tani. Dengan adanya pembangunan bandara maka, peralihan dan
pergeseran okupasi masyarakat ke sektor informal lainnya tidak dapat terelakan.
Tidak adanya pengganti lahan pertanian warga dan PTPN yang sudah tergusur dan
pembangunan yang berskala internasional yang membutuhkan lahan hingga ribuan
hektar menyebabkan masyarakat yang biasa bertani dan yang menjadi buruh tani
terpaksa harus bisa menyesuaikan diri dengan apa yang bisa diolah untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
Collections
- Undergraduate Theses [939]