Syari’at Islam Fungsinya Sebagai Kontrol Sosial ( Studi Deskriptif di Desa Leuge Kec. Peureulak Kota, Kab. Aceh Timur)
Abstract
Penerapan Syari’at Islam menyangkut aspek-aspek penyelenggaraan
kehidupan adat dan kebudayaan sebagai alat kontrol bagi masyarakat yang
diintegrasikan dengan Hukum Syari’at Islam. Syariat Islam adalah aturan yang
diturunkan oleh Allah SWT yang berfungsi untuk mengatur hubungan manusia
dengan Tuhannya, mengatur hubungan sesama manusia, dan hubungan manusia
dengan alam sekitar. Bagi masyarakat Serambi Mekkah Syari’at Islam sudah lama di
isukan dan bahkan semenjak kerajaan-kerajaan Islam pertama masuk kenusantara.
Pada masa kerajaan Sulthan Iskandar Muda (1607—1636) yang berusaha
menegakkan kehidupan beragama, memberantas minuman keras dan perjudian, shalat
jum’at bersama-sama rakyat, dan melarang perbuatan zina. Syari’at Islam dijadikan
sebagai pedoman hukum kepada seluruh rakyatnya dan setelah masa kerajaan
pemerintahan beliau di gantikan maka hukum Syari’at Islam semakin pudar, akan
tetapi pelaksanaannya masih hanya sekedar kesadaran individu. Pada tahun 2000
terbitnya Peraturan Daerah Nomor 5. tentang pelaksanaan Syari’at Islam yang
diformalkan menjadi hukum legitimasi dan dilengkapi dengan beberapa Qanun yang
bertujuan u
Collections
- Undergraduate Theses [939]