Show simple item record

dc.contributor.advisorElida, Linda
dc.contributor.authorHutauruk, Bertha Meka
dc.date.accessioned2022-11-22T08:26:44Z
dc.date.available2022-11-22T08:26:44Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/63554
dc.description.abstractKeluarga adalah kelompok primer yang terpenting dalam masyarakat. Secara historis terbentuk paling tidak dari satuan yang merupakan organisasi terbatas, dan mempunyai ukuran yang minimum, terutama pihak-pihak yang pada awalnya mengadakan suatu ikatan. Keluarga dapat didefenisikan sebagai suatu kelompok kecil yang disatukan dalam ikatan perkawinan, darah, ataupun adopsi. Merupakan susunan rumah tangga sendiri, berinteraksi, dan berkomunikasi satu sama lain yang menimbulkan peranan-peranan social bagi suami istri, ayah, ibu, putra, putri, yang menganut budaya-budaya yang sama. Dengan demikian keluarga mempunyai system jaringan interaksi yang lebih bersifat hubungan inpersonal, dimana masing-masing anggota keluarga dimungkinkan mempunyai hubungan satu dengan yang lain. Misalnya antara ayah dan ibu, ibu dan anak, ayah dan anak, maupun antara anak dengan anak. Dan keluarga pada dasarnya merupakan suatu kelompok yang terbentuk dari suatu hubungan seks yang tetap, untuk menyelenggarakan hal-hal yang berkenan dengan keorangtuaan dan pengasuhan anak.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titlePola Asuh Orang Tua Difabel Terhadap Anak Yang Normal (Studi Deskriptif: Pada Keluarga Pasangan Tunanetra Yang Bekerja Sebagai Tukang Pijat di Kelurahan Sei Sikambing di Medan)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM07090106
dc.identifier.nidnNIDN0007026703
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI69201#Sosiologi
dc.description.pages91en_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record