Show simple item record

dc.contributor.advisorSiregar, Hasan Sakti
dc.contributor.authorTarigan, Rizki Amelia
dc.date.accessioned2022-11-25T09:00:44Z
dc.date.available2022-11-25T09:00:44Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/65529
dc.description.abstractTujuan perbankan pada umumnya yaitu memperoleh laba yang sebesar-besarnya.Baik itu perbankan pemerintah maupun perbankan swasta. Banyak perbankan yang menawarkan kredit agar dapat menjual lebih banyak jasa. Piutang yang timbul dari penjualan semacam itu diklasifikasikan sebagai piutang usaha atau wesel tagih. Penawaran kredit memang tidak segera menghasilkan penerimaan kas, tetapi menimbulkan piutang dan barulah pada saat jatuh tempo terjadi aliran kas masuk (cash in flow) yang berasal dari pengumpulan piutang tersebut. Bagi kebanyakan perbankan, penawaran kredit merupakan unsur terbesar yang berpengaruh terhadap laba bersih perbankan. Oleh karena itu diperlukan suatu kebijakan kredit yang efektif dan pengawasan yang baik terhadap intern piutang. Di dalam PT. Bank Sumut KCP Pangkalan Brandan, penawaran jasa secara kredit dilakukan guna meningkatkan laba perusahaan yang menimbulkan piutang. Piutang yang timbul terdiri dari beberapa tahapan yaitu mulai dari penentuan dana yang ditanam pada piutang, penentuan syarat kredit, persetujuan kredit, pelaksanaan kegiatan jasa, pemeliharaan catatan piutang serta penagihan piutang.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleSistem Pengawasan Internal Piutang Pelanggan pada PT. Bank Sumut Kcp Pangkalan Brandanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM122102146
dc.identifier.nidnNIDN0002036006
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI62401#Akuntansi
dc.description.pages74 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record