dc.contributor.advisor | Sihombing, Marlon | |
dc.contributor.author | Surbakti, Rina Anggreni | |
dc.date.accessioned | 2022-11-29T03:09:46Z | |
dc.date.available | 2022-11-29T03:09:46Z | |
dc.date.issued | 2011 | |
dc.identifier.uri | https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/66847 | |
dc.description.abstract | Dalam menghadapi era globalisasi dan peningkatan usaha pembangunan,
maka Pemerintah harus tetap meningkatkan penerimaan Negara. Selain dari sektor
Migas dan Non Migas sebagai penerimaan negara yang utama juga meningkatkan
penerimaan negara melalui sektor Pajak khususnya Pajak Daerah. Tinggi
rendahnya pendapatan dari sektor perpajakan sangat mempengaruhi pendapatan
negara yang akhirnya berpengaruh dengan tingkat ketergantungan terhadap
pinjaman luar negeri dan pembangunan Nasional (Waluyo,2002:4). Oleh karena
itu,dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dalam
menghadapi dan mengantisipasi hal tersebut. Selain itu pemerintah juga memiliki
kedudukan yang sangat penting dalam mensukseskan usaha pembangunan
tersebut.
Untuk membiayai rumah tangga daerah,Pemerintah sendiri telah
menetapkan Undang-Undang mengenai pemungutan pajak yang dilakukan
berdasarkan ketetapan yang berlaku. Pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun
2009 tentang pajak daerah dan restribusi daerah,dimana diberi kewenangan yang
lebih besar kepada daerah untuk pemungutan pajak daerahnya sendiri dan dapat
meningkatkan akuntabilitas daerah. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.title | Pelaksanaan Pembayaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) pada Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) pada Kantor Sistem Administrasi Manunggal Bawah Satu Atap (Samsat) Kabanjahe | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM082600108 | |
dc.identifier.nidn | NIDN0016085904 | |
dc.identifier.kodeprodi | KODEPRODI62402#Perpajakan | |
dc.description.pages | 58 Halaman | en_US |
dc.description.type | Kertas Karya Diploma | en_US |