Show simple item record

dc.contributor.advisorRustam
dc.contributor.authorRahayu, Nur
dc.date.accessioned2022-12-01T04:50:32Z
dc.date.available2022-12-01T04:50:32Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/68341
dc.description.abstractPertumbuhan Ekonomi suatu bangsa memerlukan pola pengaturan akan sumber-sumber ekonomi yang tersedia secara terarah dan terpadu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Lembaga-lembaga pemerintah mengelola asset-aset Negara, memungut pajak, membuat kebijakan dan peraturan yang tujuannya juga mensejahterakan masyarakat. Masalah keuangan merupakan masalah utama bagi setiap perusahaan baik perusahaan yang bergerak dibidang industri, jasa maupun pemerintahan. Bukan hanya bagaimana memperoleh uang tetapi bagaimana mengelola uang itu. Kemajuan bisnis dan perkembangan zaman mendorong setiap pelaku ekonomi untuk berhati-hati dalam mengelola perusahaannya. Dalam hal ini untuk mengelolanya dalam bentuk pembelanjaan dan aktivitas operasi setiap hari sangatlah penting. Pembelanjaan berarti mengadakan keseimbangan antara aktiva dan pasiva di perusahaan. Untuk dapat mengetahui sejauh mana perusahaan telah melakukan pembelanjaan dengan baik, perlu disusun dan dilakukan analisa terhadap pembelanjaan dan pemakaiannya. Agar perusahaan bekerja secara efisien dibutuhkan suatu rencanayang baik. Perencanaan dapat dibuat dalam berbagai bidang. Salah satu bidang perencanaan adalah bagian keuangan. Perencanaan dibidang keuangan atau rencana yang dinilai dengan uang disebut anggaranen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titlePeranan Anggaran Biaya Inventaris pada Balai Diklat Bpk Ri Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM112102151
dc.identifier.nidnNIDN8847570018
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI62401#Akuntansi
dc.description.pages48 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record