Rancang Bangun Pendeteksi Formalin pada Daging Berbasis Mikrokontroler Atmega16
View/ Open
Date
2018Author
Gurusinga, Yogi Ade Chandra
Advisor(s)
Barus, Diana A
Metadata
Show full item recordAbstract
Formalin is often misused as a food preservative in Indonesia. In general, it is difficult to
distinguish meat that contains formalin and which do not. Therefore, at this time required a
way of detection of formalin in the meat is fast, accurate and easy to do, especially by the
general community. In this final project realization of formalin content measuring in meat
based on microcontroller. This tool uses the principle that a formalin in meat will produce
steam. The steam will be an indicator for HCHO sensors detecting formaldehyde levels. The
levels of formaldehyde received by the sensor are then amplified by using a non-inverting
amplifier. This gain result is then an input for ADC. As for the calculation used Atmega16
microcontroller and the results are displayed on the LCD. ADC will convert the gain into
digital signal. The digital value of the ADC output matches the value of the incoming analog
voltage. The results displayed in the LCD are the conversion of the digital ADC values shown
in the form of integers. Formalin sering kali disalah gunakan sebagai pengawet makanan di Indonesia. Secara umum,
sulit membedakan daging yang mengandung formalin dengan yang tidak. Oleh sebab itu, saat
ini dibutuhkan suatu cara deteksi formalin dalam daging yang cepat, akurat serta mudah
dilakukan, terutama oleh masyakat umum. Pada proyek akhir ini direalisasikan alat pengukur
kadar formalin dalam daging berbasis mikrokontroler. Alat ini menggunakan prinsip bahwa
suatu formalin pada daging akan menghasilkan uap. Uap itu akan menjadi indicator untuk
sensor HCHO mendeteksi kadar formalin. Kadar formalin yang diterima sensor berupa
tegangan kemudian diperkuat dengan menggunakan penguat non-inverting. Hasil penguatan
ini kemudian menjadi masukan bagi ADC. Sedangkan untuk penghitungannya digunakan
mikrokontroler Atmega16 dan hasilnya ditampilkan pada LCD. ADC akan mengubah hasil
penguatan tersebut menjadi sinyal digital. Nilai digital keluaran ADC telah sesuai dengan
nilai tegangan analog yang masuk. Hasil yang ditampilkan dalam LCD merupakan konversi
dari nilai digital ADC yang ditampilkan dalam bentuk bilangan bulat.