Pengaruh Drug Related Problems (DRPs) Terhadap Penurunan Kadar Hemoglobin Pada Pasien Kanker Yang Diterapi Doksorubisin

Abstract

One of the effects of chemotherapy is the formation of free radicals that are toxic, thus damaging normal cells including bone marrow cells that damage the formation of red blood cells that produce hemoglobin. The purpose of this study was to determine the effect of DRPs on the decrease in hemoglobin levels in cancer patients treated with doxorubicin. This research is a clinical research with prospective cross sectional analytic design, using DRP-Registration Form V7.0 (PCNE). Sampling using patient's medical record with consecutive smpling method from April to July 2017. Data analysis was analyzed statistically using Chi-Square Test, paired T-Test sample, independent T test. Based on the results of research from the seven patients all decreased hemoglobin levels. Patients with DRPs criteria of drug interaction 100% (7 patients), experienced ROTD 85.71% (6 patients), with value (p <0.05). The results showed that there was a relationship of drug interactions, undesired drug reactions and stage of cancer against decreased hemoglobin levels.

Salah satu dampak kemoterapi adalah terbentuknya radikal bebas yang bersifat toksik, sehingga merusak sel-sel normal termasuk sel-sel sumsum tulang yang merusak pembentukan sel darah merah yang memproduksi hemoglobin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh DRPs terhadap penurunan kadar hemoglobin pada pasien kanker yang diterapi dengan doksorubisin. Penelitian ini merupakan penelitian klinis dengan desain prospektif cross sectional analitik, dengan menggunakan DRP-Registration Form V7.0 (PCNE) terhadap tujuh pasien. Pengambilan sampel menggunakan rekam medis pasien dengan metode consecutive smpling periode April sampai Juli 2017. Analisis data dianalisis secara statistik menggunakan Uji Chi-Square, uji paired sampel T-Test, uji T independen. Berdasarkan hasil penelitian dari ke tujuh pasien seluruhnya mengalami penurunan kadar hemoglobin. Pasien yang mengalami kriteria DRPs interaksi obat 100% (7 pasien), mengalami ROTD 85,71% (6 pasien) dengan nilai signifikansi (p<0,05). Hasil penelitian menjelaskan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara interaksi obat, reaksi obat tidak dikehendaki dan stadium penyakit kanker terhadap penurunan kadar hemoglobin.