Show simple item record

dc.contributor.advisorErwin, Keulana
dc.contributor.authorPulungan, Siti Aisah
dc.date.accessioned2022-12-06T08:43:47Z
dc.date.available2022-12-06T08:43:47Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/70613
dc.description.abstractDalam setiap kegiatan usaha, jumlah pengorbanan yang sering disebut kan dengan baik.Biaya-biaya yang harus direncanakan dan diawasi terbagi atas berbagai jenis biaya seperti biaya bahan baku,biaya pengerjaan yang sering disebut dengan biaya operasional (operating cost) dan biaya-biaya lain seperti biaya penolong,yang kesemuannya memerlukan pengawasan yang baik. Biaya operasional harus dipandang dari sebenarnya sebagai suatu item yang sangat menentukan jalannya kegiatan perusahaan. Untuk itu manajemen perlu melakukan perencanaan dan pengawasan terhadap biaya tersebut. “Perencanaan dan pengawasan merupakan dua sisi yang berbeda, mempunyai hubungan yang erat dan saling melengkapi dalam arti pengawasan akan berfungsi karena adanya perencanaan juga sebaliknya perencanaan juga tidak lepas dari pengawasan karena untuk fungsi pengawasan perencanaan ini sangat berperan.” ( Helmi Roni ; 1990 ; 19) Perencanaan dapat dijadikan sebagai manipestasi dari rencana yang akan dicapai perusahaan,pada saat yang sama perencanaan dapat dijadikan sebagai alat kontrol perencanaan merupakan alat yang bisa dijadikan panduan yang harus dicapai sehingga pimpinan perusahaan memiliki standar atau sasaran.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titlePerencanaan dan Pengawasan Biaya Operasional pada Pt. Jwa Bangun Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM032102091
dc.identifier.nidnNIDN0013028201
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI62401#Akuntansi
dc.description.pages69 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record