Interaksi Sosial Masyarakat Suku Punjabi dengan Masyarakat Sekitar (Studi Deskriptif Kelurahan Karang Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia)

Abstract

This research was motivated by the presence of various ethnic groups who lived and lived side by side in the same area. As social beings, humans cannot live alone and will need each other. Humans always live together, interact and depend on each other to maintain their lives by making relationships and influencing each other to fulfill their lives. This study aims to find out how the social interactions that occur between the Punjabi tribe and the surrounding community, and how the impact of social interaction that occurs between the Punjabi tribe and the surrounding community. The method used in this research is qualitative method. How to get data or information, researchers used observation techniques and in-depth interview techniques. The person who is the research informant is; the chairman of the Punjabi tribe, the Punjabi tribal community, and the surrounding community with different tribes. In order for information to be obtained correctly, researchers build a good relationship with the community under study. Based on the results of the study, it was found that the process of social interaction between the Punjabi tribes and the surrounding community was generally considered to have happened well, where without realizing the community in Karang Sari Rejo Village had interacted with their neighbors, this could be seen from the way they made social contacts and communicate with neighbors of various ethnicities, or if they meet, they smile at each other. In addition to direct interaction, they also interact indirectly using tools to convey information. The form of social interaction that occurs in Karang Sari Rejo Village is associative where the community is willing to follow the values and social norms that are made and agreed upon together. The reality of multicultural understanding in Karang Sari Rejo Village is well conceptualized by understanding, respecting and respecting and maintaining relationships in the community and social environment.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya berbagai kelompok etnis yang tinggal dan hidup berdampingan di wilayah yang sama. Sebagai makhluk sosial, manusia tidak mampu hidup sendiri dan akan saling membutuhkan antara satu dengan yang lain. Manusia senantiasa hidup bersama, berinteraksi dan bergantung satu sama lain untuk mempertahankan hidupnya dengan melakukan hubungan dan pengaruh timbal balik dengan manusia lain dalam rangka memenuhi kehidupannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana interaksi sosial yang terjadi antara suku Punjabi dengan masyarakat sekitar, dan bagaimana dampak dari interaksi sosial yang terjadi antara suku Punjabi dan masyarakat sekitar. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif. Cara memperoleh data atau informasi, peneliti menggunakan teknik observasi dan teknik wawancara mendalam. Pihak yang menjadi informan peneliti yakni; ketua suku Punjabi, masyarakat suku Punjabi dan masyarakat sekitar dengan suku yang berbeda. Supaya informasi didapat dengan baik, peneliti membangun hubungan yang baik dengan masyarakat yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa proses interaksi sosial antara suku Punjabi dengan masyarakat sekitarnya dinilai secara umum sudah terjadi dengan baik, dimana tanpa disadari masyarakat di Kelurahan Karang Sari Rejo sudah melakukan interaksi dengan tetangganya, hal ini dapat dilihat dari cara mereka mereka melakukan kontak sosial dan berkomunikasi dengan tetangganya yang berbeda etnis, atau jika bertemu, mereka saling tersenyum satu sama lain. Selain interaksi secara langsung, mereka juga melakukan interaksi secara tidak langsung dengan menggunakan alat bantu dalam menyampaikan informasi-informasi. Bentuk interaksi sosial yang terjadi di Kelurahan Karang Sari Rejo bersifat asosiatif dimana masyarakat mau mengikuti nilai dan norma-norma sosial yang dibuat dan disepakati bersama. Realitas pemahaman multikultural di Kelurahan Karang Sari Rejo mulai terkonseptualkan dengan baik dengan adanya sikap saling memahami, menghargai dan menghormati serta menjaga hubungan dalam lingkungan dan sosial masyarakat.