Manajemen Kinerja Berbasis Kompetensi Studi Kasus di Divisi Sumber Daya Manusia PT. Bank Sumut Kantor Pusat Medan

Abstract

Adanya perubahan lingkungan kerja virtual, perusahaan multi nesional, ataupun organisasi yang ramping menuntut setiap perusahaan untuk dapat menyesuaikan manajemen sumber daya manusia mereka. Organisasi harus mampu mengelola sumber daya manusia yang dimiliki agar dapat memberikan keunggulan kompetitif yang tidak mudah hilang dan mampu bersaing dengan perusahaan lain. Manajemen sumber daya manusia harus merubah paradigma lama dari pelaksana administrasi SDM dengan menjalankan peran baru yang lebih menekankan pada strategic partnership dengan semua pihak dalam organisasi. Manajemen sumber daya manusia yang baru tidak hanya dituntut untuk ahli dalam administrasi SDM organisasi, namun juga berperan sebagai konsultan bagi pihak yang membutuhkan maupun sebagai partner strategis dalam menentukan kebijakan organisasi. TERA

Dalam menjalankan peran baru sebagai partner strategis dalam organisasi, berkembang manajemen sumber daya manusia strategik yang memadukan manajemen sumber daya manusia dengan strategi perusahaan. Dengan menjadi partner strategis bagi organisasi, hubungan sumber daya manusia dengan penerapan strategi perusahaan berkembang tidak hanya hubungan dua arah tetapi merupakan hubungan integratif yang saling mendukung satu sama lain.

Keefektifan kinerja seseorang tergantung pada organisasi itu sendiri, apakah mempunyai kejelasan misi, strategi, dan tujuan. Blla arah perusahaan