Analisis Manajemen Rujukan Pasien Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Pinang Kabupaten Labuhan Batu Selatan

Abstract

In implementing its function as a health facility in the JKN (National Health Security) era, Puskesmas has the authorized to implement the filtering references according to medical indications and reference system. In reality, many JKN patients are referred to a hospital directly from Puskesmas or by their own request. The objective of the research was to analyze the availability of human resources, facility/infrastructure of buildings and health facility, medicines, and roads access from Puskesmas to RSUD Kota Pinang and to analyze reference management of JKN patients at RSUD Kota Pinang. The research was descriptive qualitative. The data were gathered by conducting library research and field study (interviews) and analyzed through data reduction process, data presentation, and drawing conclusion. The result of the research showed that the availability of human resources, facility/infrastructure of buildings and health facility, medicines, and roads access at six Puskesmas which referred JKN patients to RSUD Kota Pinang were generally able to support health facility for the people. The availability of human resources, facility/infrastructure of buildings and health facility, medicines, and roads access at RSUD Kota Pinang generally had being met the requirements of hospital type C. The reference management of JKN patients from six Puskesmas had been implemented according to the operational standard The number of references of JKN patients from six Puskesmas was 902 and 63 of them were re-referred (6,98%). There were eight types of diseases which can be handled by Puskesmas but referred to RSUD Kota Pinang like angina pectoris, DHF, and typhoid fever. The conclusion of the research was the reference management of JKN patients at RSUD Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan District, had been implemented according to the capacity of class C hospital. It is recommended to the hospital to maximize the management of health care for JKN patients

Dalam menyelenggarakan fungsinya sebagai fasilitas kesehatan di era JKN, Puskesmas berwenang untuk melaksanakan penapisan rujukan sesuai dengan indikasi medis dan Sistem Rujukan. Fakta di lapangan bahwa banyak pasien JKN yang dirujuk ke rumah sakit baik yang dirujuk langsung oleh puskesmas ataupun atas permintaan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ketersediaan sumber daya manusia, ketersediaan sarana/prasarana gedung dan fasilitas kesehatan, ketersediaan obat, dan akses jalan di puskesmas yang merujuk pasien JKN ke RSUD Kota Pinang, untuk menganalisis ketersediaan sumber daya manusia, ketersediaan sarana/prasarana gedung dan fasilitas kesehatan, ketersediaan obat, dan akses jalan di RSUD Kota Pinang, dan untuk menganalisis manajemen rujukan pasien JKN di RSUD Kota Pinang. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui studi pustaka dan studi lapangan (wawancara). Teknis analisis data melalui proses reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan ketersediaan SDM, sarana/prasarana gedung dan fasilitas kesehatan, obat, dan akses jalan di 6 puskesmas yang merujuk pasien JKN ke RSUD Kota Pinang pada umumnya belum mampu mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Ketersediaan SDM, sarana/prasarana gedung dan fasilitas kesehatan, obat, dan akses jalan di RSUD Kota Pinang pada umumnya sudah sesuai dengan persyaratan rumah sakit kelas C. Manajemen rujukan pasien JKN di RSUD Kotapinang dalam menindaklanjut pemberian layanan kesehatan kepada rujukan pasien JKN dari 6 puskesmas sudah dilaksana sesuai dengan standar operasional. Jumlah rujukan pasien JKN dari 6 puskesmas 902 rujukan dan 63 dirujuk balik (6,98%). Ada 8 jenis penyakit yang masuk kategori jenis penyakit yang bisa ditangani puskesmas tapi dirujuk ke RSUD Kotapinang antara lain angina pektoris, DBD, demam tifoid, eklampsia, dan miopia ringan. Kesimpulan hasil penelitian bahwa manajemen rujukan pasien JKN di RSUD Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan dilaksanakan sesuai dengan kemampuan rumah sakit kelas C. Disarankan manajemen RSUD Kotapinang agar lebih memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada pasien rujukan JKN