| dc.description.abstract | Informasi merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Hampir semua
kegiatan manusia berhubungan dengan informasi. Oleh karena itu informasi
bukan saja harus mewakili apa yang telah terjadi, apa yang sedang terjadi, tetapi
terutama apa yang akan terjadi. Kebutuhan akan informasi, mencakup segala
sesuatu yang diperlukan untuk merencanakan, mengoperasikan dan mengawasi
aktivitas-aktivitas sebuah organisasi secara efektif, Kebutuhan akan informasi
terdapat di kalangan ; industri swasta, badan-badan pemerintah, badan-badan
militer, perusahaan dan aneka macam organisasi lainnya (Nisjar, Kahri, 1997: 73).
Perusahaan-perusahaan sangat membutuhkan informasi. Salah sata sumber
informasi yang memegang peranan penting adalah pemasaran. Secara filosofis,
pemasaran bertujuan untuk menciptakan hubungan-hubungan pertukaran yang
saling menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat dalam pertukaran itu. Inti
konsep pemasaran, kata beberapa ahli, adalah transaksi. Yang dimaksud dengan
transaksi adalah pertukaran nilai antara dua pihak.
Pada tingkatan operasional, tugas pemasaran adalah mencapai tujuan
pertukaran dengan menarik, “menguasai,” dan mempertahankan pada hakikatnya
berlaku baik bagi organisasi pencari laba maupun organisasi nirlaba, baik
produknya barang maupun jasa, baik pelanggannya konsumen maupun institusi
(Sastradipoera, Kamaruddin, 2003: 9). | en_US |
