Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kebiasaan Jajan pada Anak Sekolah Dasar Negeri 153001 Kecamatan Kolang Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2016

Abstract

Snack food holds an important role in providing energ/ and nutrients and maintaining the resilience of learning for children at school. The purpose of this study to tletermine the fdetcrs that effect ehildren's habit cf edting sfidcks ct the Primary School 153001, Kolang, District of Central Tapanuli, 2016. This study of a was descriptive analytic with cross-sectional design. The study sconducted at the Primary School 153001 Kolang. The population in this study were 257 students with a sample of I 19 respondents. Sampling was done by purposive sampling method. Analysis of data used multiple logistic regression test. The results showed the attitude and peer factors in/luence the habit of eating snaclrs on Primary school students and 153001, the amount of pocket money, the availability of snacks, and bring lunch. Peer proved most affect the habit of eating snacks, with Exp B amotmted to 2,989, which means the students under the influence of peers, has o chance 3 times to have the habit of eating snacks less well compared to students who were not influenced by their peers. To the school is expected to provide nutritional education to students through routine activities conducted by Kolang Subdisnict Health personnel, such as the extension of healthy snack foods for schctol children, the benefits of carrying lunch, and the dangers of street food that is not safe

Makanan jajanan memegang peranan yang cukup penting dalam memberikan asupan energi dan gizi serta pemeliharaan ketahanan belajar bagi anak ketika berada di sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kebiasaan jajan anak Sekolatr Dasar Negeri 153001 Kecamatan Kolang Kabupaten Tapanuli Tengatr Tahun 2016. Jenis penelitian ini deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 153001 Kecamatan Kolang. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 257 siswa dengan sampel sebesar 119 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Analisis data menggtrnakan uji regresi Iogistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan faktor sikap dan teman sebaya berpengaruh terhadap kebiasaan jajan pada siswa SD Negeri 153001 dan variabel yang tidak berpengaruh adalah besarnya uang jajaq ketersediaan jajxr, dan membawa bekal. Teman sebaya terbukti paling berpengaruh terhadap kebiasaan jajan, dengan nilai Exp B sebesar 2,989 yang artinya responden yang mendapat penganrh teman sebaya, memiliki peluang sebanyak 3 kali unhrk memiliki kebiasaan jajan kurang baik dibandingkan dengan responden yang tidak dipengaruhi ternan sebayanya Kepada pihak sekolah diharapkan memberikan pendidikan gizi unfJk siswa mclalui kegiatan rutin yang dilaksanakan tenaga kesehatan Kecamatan Kolang, seperti penyuluhan makanan jajatran yang sehat bagi anak sekolah, manfaat membawa b.-kal, dan batraya makanan jajanan yang tidak terjamin keamanannya