Show simple item record

dc.contributor.authorSimarmata, Sanrianika
dc.date.accessioned2022-12-16T08:06:41Z
dc.date.available2022-12-16T08:06:41Z
dc.date.issued2008
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/74556
dc.description.abstractKecelakaan lalu lintas (lakalantas) adalah kejadian dimana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan kendaraan atau benda lain. Dampak dari hal ini dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, terjadinya lakalantas mengakibatkan kerugian yang sangat besar dan bahkan dapat menghilangkan nyawa seseorang. Jauh sebelum kendaraan bermotor ditemukan, kecelakaan lalu lintas hanya melibatkan kereta, hewan dan manusia. Kecelakaan lalu lintas tercatat pertama kali terjadi di New York pada tanggal 30 Mei 1896. Pada tanggal 17 Agustus di tahun yang sama, tercatat terjadi kecelakaan yang menimpa pejalan kaki di London. (Google, Rabu 21 April 2004) Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecelakaan lalu lintas, salah satu faktor yang lebih dominan adalah kesalahan manusia (human error), karena tingkat kesadaran dan kepatuhan pengendara terhadap peraturan berlalu lintas masih sangat rendah. Pada usia tertentu khususnya di kalangan remaja, tingkat emosional seseorang itu sangat rentan untuk bertindak arogan di jalanan sehingga tidak memperdulikan pengguna jalan yang ada di sekitarnya dan tingkat konsentrasi berkurang saat mengenmadikan kendaraan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAnalisa Hubungan Banyaknya Tingkat Lakalantas Berdasarkan Faktor Usia dan Jenis Kelamin Pelaku Kecelakaan di Kota Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM052407036
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI49401#Statistika
dc.description.pages52 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record