Show simple item record

dc.contributor.advisorSitumorang, Hamzon
dc.contributor.authorDamanik, Firda
dc.date.accessioned2018-10-24T02:20:54Z
dc.date.available2018-10-24T02:20:54Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/7597
dc.description.abstractJepang adalah sebuah negara di bagian Asia Timur yang memiliki keunikan tersendiri diantara negara-negara disekitarnya. Dalam perkembangan sejarahnya Jepang mendapat pengaruh kuat dari negara China baik dari segi pengetahuan, pemerintahan juga kebudayaan. Jepang merupakan negara yang dijuluki negara matahari dan negara bunga sakura. Jepang memiliki banyak kebudayaan. Kebudayaan tidak pernah lepas dari kehidupan manusia, karena kebudayaan merupakan hasil cipta atau pemikiran dari manusia itu sendiri. Terdapat berbagai macam kebudayaan dari berbagai belahan dunia yang memiliki corak ataupun kekhasan tersendiri. Demikian juga dengan negara Jepang, Jepang memiliki banyak kebudayaan seperti chanoya, ikebana, pakaian kimono atau bonsai. Dan salah satu kebudayaannya yang khas adalah tradisi pemakaian zouri saat memakai kimono ataupun yukata. Zouri (草履) adalah alas kaki yang dipakai orang Jepang hingga dikenalnya sepatu pada zaman Meiji. Di masa sekarang, orang Jepang hanya memakai zouri sewaktu mengenakan kimonoformal.Zouri adalah sandal Jepang datar dan usang yang terbuat dari jerami padi atau serat tanaman lainnya, kain, kayu pernis, kulit, karet, atau bahan yang semakin sintetis. Zouri sangat mirip dengan sandal jepit, yang pertama kali muncul di Australia, Selandia Baru dan Amerika Serikat sekitar Perang Dunia II karena peniruan karet dari sandal tali kayu yang sudah lama dipakai di Jepang.zouri wanita bersifat formal, tapi kurang formal daripada kain, kadang brokat menutupi zouri, yang digunakan dengan kimono paling formal, misalnya pakaian pernikahan dan pemakaman. Zouri Pria sering imitasi jerami plastik, dengan sol busa atau gabus. Hanao, atau tali, untuk pria sering berwarna putih atau hitam. Zouri Wanita juga bisa menjadi tiruan jerami, tapi hanao biasanya berwarna merah, dan mereka berada di bawah vinyl berwarna atau brokat zouridalam formalitas. Sebagai pakaian formal, semua plastik dan kain zouri untuk wanita memerlukan penggunaan kaus kaki tabi putih. Pria memiliki lebih banyak lintang, dan bisa menggunakan zouri imitasi yang sama dengan baik informal (tanpa tabi) dan pakaian formal dengan kaus kaki tabi. Dalam skripsi ini penulis ingin mengetahui tradisi pemakaian zouri dalam kehidupan masyarakat Jepang baik berdasarkan fungsi dan maknanya, waktu dan tempat penggunaannya serta beberapa jenisnya yang saling memiliki arti. Walaupun ada berbagai jenis alas kaki dan pakaian Barat (gaya Barat) mulai dikenal di Jepang sejak zaman Meiji, namun masyarakat Jepang tetap mengenakan kimono atau yukata dengan alas kaki berupa zouri dalam kehidupannya. Sampai saat ini zouri masih memiliki fungsi yang sama sebagai pelindung kaki dan alat kesehatan. Bagi masyarakat Jepang zouri juga masih menjadi alas kaki yang menarik untuk digunakan walau hanya pada saat-saat tertentu. Sehingga zouri tetap digunakan dan dilestarikan oleh masyarakat Jepang dalam kehidupannya. Dari hasil analisis dalam skripsi ini, terbukti bahwa masyarakat Jepang sangat mengutamakan budayanya dan sangat melestarikan budaya yang sudah ada. Walaupun seiring berjalannya waktu dimana zaman semakin maju tetapi sandal zouri masih tetap diminati oleh semua kalanga usia. Digunakan pada saat acara formal dengan mengenakan kimono formal membuat masyarakat Jepang terlihat modern dengan mengenakan zouri yang warna dan motifnya dapat disesuaikan dengan motif dari kimono itu sendiri. Sandal zouri dapat dikenakan sewaktu acara musim semi, pernikahan dan pemakaman. Selain sangat indah untuk menunjang penampilan namun zouri juga sangat baik digunakan untuk kesehatan terkhusus kesehatan pada kaki. Sandal zouri masih terus dilestarikan hingga pada masa kini bahkan sudah banyak motif zouri bergaya modern yang sangat nyaman dipakai. Ini bukti bahwa masyarakat Jepang adalah masyarakat yang selalu melestarikan budaya dari nenek moyang mereka.en_US
dc.description.abstract日本にほんは周辺諸国しゅうへんしょこくで独自性どくじせいを持 も っている東ひがしアジアあじあの国くにである。歴史れきしの発展はってんにおいて、日本にほんは文化ぶんかや政府せいふや知識ちしきの面めんなどでも中国からの強つよい影響えいきょうを受 う けた。日本にほんは「日 ひ の国くに」と「桜さくらの国くに」という別名べつめいがある。日本にほんは様々さまざまな文化ぶんかを持もっている。文化ぶんかは創造性そうぞうせいや人間自身にんげんじしんの思考しこうの結果けっかであるため、文化ぶんかは人間にんげんの生活せいかつから切きり離はなされることはできない。独自どくじの様式ようしきや独自性どくじせいを持もつ世界各地せかいかくちの様々さまざまな文化ぶんかが存在そんざいする。日本にほんもそうであり、茶ちゃの湯ゆ、生いけ花ばな、着物きもの、盆栽といった多おおくの文化ぶんかがある。独特どくとくな文化ぶんかの一ひとつは浴衣ゆかたや着物きものを着用ちゃくようするときに草履ぞうりを履はくという伝統でんとうである。草履ぞうりとは明治時代以降めいじじだいいこうに洋靴ようぐつが普及ふきゅうするまで日本人にほんじんに履はかれた履物はきものである。現在げんざい、にほんじん,日本人が草履ぞうりを履はくのは着物きものを着用ちゃくようするときしか履はかない。草履ぞうりはごむ,ゴム、革かわ、漆うるし、布ぬのといった物もので作つくられた日本にほんの平ひらたい履物はきものである。しかし、現在合成げんざいごうせいの物もので作つくられるよう になった。草履ぞうりは日本にほんで長靴ながぐつの木製履物もくせいはきもののゴムごむの偽装ぎそうのために第二次世界大戦だいにじせかいたいせんの周まわりにオおーストラリア、ニュージーランド、米国べいこくで初はじめて登場とうじょうしたフリップフロップに非常ひじょうに似にている。女おんなの草履ぞうりはフォふぉーマルまるであるが、布ぬのほどではない。結婚式けっこんしきの衣装いしょうや葬式そうしきなどといったフォふぉーマルまるの着物きものを着用ちゃくようするとき、たまには草履ぞうりは織物おりものに覆おおわれた。男おとこの草履ぞうりは普通ふつうビニびにールるやコルクこるくで作つくられる。男おとこの草履ぞうりは白しろか黒くろの鼻緒はなおを使つかわれる。女おんなの草履ぞうりは合成ごうせいの藁わらで赤あかい鼻緒はなおで作つくられ、フォマふぉまールのとき、色付きビニールまたは布で覆われる。フォーマルな衣服いふくとして、女向おんなむけのビニールと草履ぞうりの布ぬのは白しろい足袋たびを履はく必要ひつようがある。男おとこの着方きかたには変形へんけいがたくさんあり、フォふぉーマルまるではない場合ばあい(足袋たびなし)か、フォーマルのとき(足袋付き)も使うことができる。本論文ほんろんぶんでは日本社会にほんしゃかいにおける草履ぞうりを着きる機能きのうとその意味いみ、種類、どんなときに使つかうか、調しらべる。日本にほんは明治時代めいじじだいからさまざまな種類しゅるいの靴くつや洋服ようふくが知しられていても、日本社会にほんしゃかいで草履ぞうりという履物はきものや着物きものや浴衣ゆかたなど まだ使つかわれている。今いままで草履ぞうりは足あしの保護具ほごぐや健康けんこうのための機器ききとしてまだ使つかわれている。草履ぞうりは特別とくべつなときしかで履はかれるが、日本社会にほんしゃかいでは草履ぞうりを履はくことがいいと思おもわれる人ひとがまだたくさんいる。そのため、草履ぞうりは日本社会にほんしゃかいでまだ使つかわれ、保護ほごされている。本論文ほんろんぶんの分析結果ぶんせきけっかによって、日本人にほんじんは非常ひじょうに文化的ぶんかてきであり、昔むかしからの文化ぶんかを守まもっている。時間じかんが経たつにつれ、時代じだいが進すすんでも、草履ぞうりという履物はきものはすべての年齢層ねんれいそうにまだ好このまれている。公式こうしきのとき、模様もようや色いろに合あわせてフォふぉーマルまるな着物きものを着きることは日本社会にほんしゃかいが現代的げんだいてきだとされている。草履ぞうりという履物は葬式そうしき、結婚式けっこんしき、春はるの行事ぎょうじなどのときにも履はかれている。美うつくしさのためのほかに、草履ぞうりを履はくのが足あしにも健康的けんこうてきである。今いままでも草履ぞうりを履はく文化ぶんかがまだ保護ほごされていて、快適かいてきで模様もようがいい草履ぞうりがますます増加している。これは、日本社会にほんしゃかいが常に先祖せんぞの文化ぶんかを守まもる社会しゃかいという証拠しょうこである。en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectZourien_US
dc.titleTradisi Pemakaian Zouri dalam Kehidupan Masyarakat Jepangen_US
dc.title.alternativeNihon Shakai No Seikatsu Ni Okeru Zouri No Haki Kanshuuen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM140708109en_US
dc.identifier.submitterAkhmad Danil
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record