dc.description.abstract | Salah satu unsur kebudayaan adalah kesenian. Yang termasuk dalam kesenian adalah didalamnya seni musik, seni tari, seni pahat/ukir, seni lukis, seni rupa dan lain-lain. Karya seni rupa dapat berwujud sebagai barang-barang, peralatan ataupun hiasan yang sering digunakan sehari-hari dalam kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah noren. karena itu dalam penelitian ini akan dibahas mengenai makna noren dalam masyarakat Jepang dan fungsi noren dalam masyarakat Jepang.
Noren adalah tirai kain yang dipasang di pintu masuk ruangan atau bangunan di Jepang. Noren biasanya memiliki satu atau lebih belahan vertikal dari bawah hingga ke atas. Noren biasanya digantung di pintu masuk toko, rumah makan, tempat pemandian umum dan bangunan lainnya.
Sejarah Noren sudah dimulai sejak era sebelum masehi. Ribuan tahun yang lalu, pada Era Jomon, nenek moyang Jepang menggunakan benda berbentuk jalinan tirai dasar dari bahan alami berupa rumput panjang, alang-alang, dan daun besar untuk menciptakan sebuah penghalang antara unsur-unsur luar dan ruang hidup mereka dan kuil-kuil. hambatan tirai-seperti ini berkembang selama berabad-abad. Lalu dimulai pada Era Heian, mumcul menyerupai apa yang kita kenal sebagai zaman modern tirai Noren Jepang. Kain yang digunakan sebagai perlindungan dari matahari, angin, debu panas, dingin dan menjadi bentuk pengiklanan. Seperti tirai ditampilkan di pintu toko dengan logo, menandakan isi ruang tertutup dan sering mewakili status sosial dari pemiliknya. Jenis noren dapat terbagi menurut dua hal yaitu, Sunpō 「寸法」dan zaishitsu 「材質」(dimensi dan material). Standar dimensi berukuran kujirajaku no sanjaku (鯨尺の三尺) yaitu berkisar 113 cm. Menurut dimensinya noren terbagi menjadi beberapa tiga macam, yaitu naganoren, hannoren dan mizuhinoren. Berdasarnya materialnya noren terbagi menjadi tiga macam, yaitu enoren, nawanoren dan tamanoren / kannoren.
Makna dari Simbol dan Warna Noren berhubungan dengan hal religious seperti berhubungan dengan ajaran Zen seperti ensō 「円相
Fungsi noren dalam masyarakat antara lain untuk mencegah debu, cahaya matahari dan air hujan masuk, sebagai dekorasi atau hiasan, sebagai penanda aktivitas di dalam ruangan serta sebagai penunjuk lambang keluarga, sebagai media iklan dalam bisnis.
」, lambang-lambang keluarga (kamon), menggambarkan alam seperti bunga, bentuk air, dan gunung. Noren juga sebagai media menunjukkan nama atau logo toko atau restoran.
Selain itu dari penggunaan noren dapat terlihat gambaran konsep uchi dan soto. Seperti yang kita ketahui bahwa dalam masyarakat Jepang juga terdapat sistem kekerabatan yang kita kenal dengan sistem Ie. Dalam sistem Ie terdapat lingkungan yang akan membedakan seseorang dari masing-masing kelompok kekerabatannya. Noren sebagai pembatas yang menandakan bahawa apabila melewati noren, hal yang pertama kali akan kita rasakan adalah suasana Uchi. Hal ini dapat dirasakan karena kita merasa sudah masuk kedalam bagian rumah dihalangi atau dibatasi oleh pagar rumah atau noren pada toko. | en_US |
dc.description.abstract | 文化の中ではその一つが美術である。美術に含まれるのは音楽、踊り、彫刻、絵なでである。美術は品物や道具や飾りなどのようなものに実現できる。その一つは暖簾というものである。それで本稿では日本社会での暖簾というものの意味や機能について記述する。
暖簾とは日本の建物に、とくに出入り口に飾っている布カーテンである。通常の暖簾には下から上にかけて一つ以上の部分を分ける。温泉、レストラン、商店の入り口などに吊り下げる。
暖簾歴史は紀元前に始まる。千円前の縄文時代に、昔の日本人は長い草、葦、そ大きな葉などの天然素材を使い、外の要素と生活空間や寺院の間の障壁を作成した。そのような障壁は何世紀にもわたって進化した。そして平安時代をはじめ、今の知っている暖簾の形を存在してきた。ほこり、熱、寒さ、日光、風からの保護するもの、それに広告としてである。商店の入口にかけて開いているか閉じているかの記号や家紋などでり、所有者の社会的地位を表す。
暖簾の種類は二つにわける。寸法と材質にする。標準寸法は鯨尺の三尺,すなわち 113cm のものをいう。これが暖簾の定尺で,それより長いものを「長暖簾, 短かいものを「半暖簾」,最も短かく,その代り店の間口いっぱいの巾の広いものを「水引き暖簾」という。
記号と色の暖簾は花、水、山のような自然を表し、善の円相
社会での暖簾は、飾り、商店の営業中かないかの記号、広告メディア、家紋を表し、ほこりや日光や雨水を防ぎ、室に入らないようになる機能がある。
、家紋のように宗教的な意味も持つ。暖簾も店舗やレストランの名やロゴを示すメディアとしてである。
または暖簾を使いかたをみると、内と外のコンセプトを現す。日本社会では「家」という親族システムを私たちは知っている。「家」では外と内の環境の違いはそれぞれある。結界の暖簾としては、暖簾を渡し入るときに内の雰囲気を感じる。暖簾は内と外の環境の障壁を表記する。 | en_US |