Determinan Masalah Gizi Anak Usia 12-24 Bulan pada Keluarga Miskin dengan Konsep Positive Deviance di Kecamatan Medan Belawan Tahun 2005
View/ Open
Date
2007Author
Lubis, Raihanah
Advisor(s)
Sumarno, Iman
Sudaryati, Etti
Metadata
Show full item recordAbstract
Positive Deviance research explains factors which differentiate poor families who
have children with good nutritional status. The objective of this research is to study
the determinants of nutritional problems in children between the ages of 12-24
months in poor families using the concept of Positive Deviance.
Research design is cross sectional. Qualitative research using in depth interview
and observation is used as a complementary to the quantitative research. There are
2 sample groups consisting of 85 families having children with good nutritional
status and 87 families having children with poor nutritional status. Variables
studied as determinants of nutritional status are family characteristics, child
characteristics and "mother' s wisdom".
Results of bivariate analysis show that variables which differentiate families having
children with good nutritional status are family characteristics (father's with stable
income, support by elder family members in caring for the child, mother's
involvement in organizations, mother's weight and height, mother's age first
delivery, number of pregnancies, and number of children alive), child characteristic
(birth weight) and mother's wisdom (complete child immunization and time spent
with child). Results from multiple logistic regression show 7 significant variables in
the last model which can predict the child's nutritional status. Variables in the
model are family characteristics (age mother first delivered, family support from
elder families in caring for the children, mother's height and number of living
children), child characteristics (birth weight) and mother's wisdom (complete
immunization and time mother spends with child).
In accordance with the above results, it is recommended to improve health
promotion and education to change community behavior through existing
programs Penelitian Positive Deviance menjelaskan faktor yang membedakan keluarga
miskin yang memiliki anak dengan status gizi baik. Tujuan penelitian adalah
mempelajari determinan masalah gizi anak usia 12-24 bulan pada keluarga miskin
dengan memakai konsep Positive Deviance.
Rancangan penelitian adalah potong lintang. Penelitian kualitatif dengan instrumen
wawancara mendalam dan observasi digunakan sebagai komplementer dari
penelitian kuantitatif. Sampel ada 2 kelompok yaitu 85 keluarga yang memiliki
anak dengan status gizi baik dan 87 keluarga yang memiliki anak status gizi
kurang. Variabel yang dilihat sebagai determinan status gizi adalah variabel
karakteristik keluarga, karakteristik anak dan kearifan ibu.
Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa variabel yang berbeda pada keluarga
dengan anak status gizi baik adalah karakteristik keluarga (ayah yang
berpenghasilan tetap, dukungan kerabat dewasa dalam mengasuh anak, keterlibatan
ibu dalam organisasi, tinggi badan ibu, berat badan ibu, usia ibu melahirkan
pertama, jumlah kehamilan, jumlah anak hidup), karakteristik anak (berat badan
lahir anak) dan kearifan ibu (kelengkapan imunisasi anak dan lama ibu bersama
anak). Dari hasil uji regresi logistik berganda ditemukan 7 variabel dalam model
terakhir yang bermakna unhrk memprediksi status gizi anak. Variabel yang masuk
dalam model adalah karateristik keluarga (umur ibu melahirkan pertama, dukungan
kerabat dewasa dalam mengasuh anak, tinggi badan ibu dan jumlah anak hidup),
karakteristik anak (berat badan lahir anak) dan variabel kearifan ibu (kelengkapan
imunisasi anak dan lama ibu bersama anak).
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan agar penyuluhan dan pendidikan
ditingkatkan untuk merubah perilaku masyarakat melalui progftIm kesehatan yang
sudah ada
Collections
- Master Theses [2429]
