Aplikasi Sensor Air Hujan dan LDR (Light Dependent Resistor) Untuk Alat Pengering Kopi Otomatis Berbasis Mikrokontroler ATMega 8
View/ Open
Date
2015Author
Manik, Sadarma Efpredi
Advisor(s)
Sitepu, Mester
Metadata
Show full item recordAbstract
Penerapan sensor untuk memudahkan pekerjaan manusia semakin meningkat.
Salah satunya ialah penggunaan sensor hujan yang di aplikasikan pada jemuran
biji-bijian Perubahan intensitas cahaya pada lingkungan merupakan fase
pergantian siang dan malam akibat rotasi bumi. Indonesia memiliki dua musim,
yaitu musim hujan dengan cuaca mendung dan rain probability tinggi. Tentu hal
ini sangat terpengaruh pada perubahan cuaca yang tidak dapat diprediksi.
Turunnya hujan secara tiba-tiba tentu sangat merugikan bagi sektor-sektor industri
yang bertumpu pada sinar matahari dalam proses pengeringan contoh pengeringan
di bidang kopi. Pembuatan atau perancangan alat ini bertujuan untuk memberikan
otomatisasi yang dapat membantu kemudahan dalam proses pengeringan. Sistem
ini terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras (hardware) terdiri dari sensor LDR (Light Dependent Resistor),
sensor hujan, mikrokontroler Atmega 8, motor DC, LCD dan Lampu pijar
.Sedangkan perangkat lunak (software) pada sistem ini menggunakan bahasa
(BASCOM-AVR) yang diimplementasikan pada mikrokontroler. Sistem ini bekerja
berdasarkan intensitas cahaya yang mengenai sensor LDR (Light Dependent
Resistor) dan air yang mengenai sensor hujan, input inilah yang digunakan
mikrokontroler untuk membuka dan menutup garasi secara otomatis.