Show simple item record

dc.contributor.advisorTarigan, Gim
dc.contributor.authorSembiring, Mey Lita Verona
dc.date.accessioned2022-12-28T05:00:14Z
dc.date.available2022-12-28T05:00:14Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/78546
dc.description.abstractPembangunan nasional di negara-negara berkembang seperti Indonesia pada umumnya fokus pada pembangunan ekonomi melalui usaha pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi berkaitan erat dengan peningkatan produksi barang dan jasa, yang diukur antara lain melalui Produk Domestik Bruto (PDB) pada tingkat nasional dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat daerah, baik provinsi, kabupaten maupun kota. Pembangunan ekonomi nasional ini mempunyai dampak atas pembangunan ekonomi daerah, sebab daerah adalah bagian integral dari suatu negara. Pembangunan ekonomi daerah merupakan proses dimana pemerintah daerah dan masyarakat mengelola sumberdaya-sumberdaya yang ada guna merangsang pertumbuhan ekonomi di daerah yang bersangkutan. John Glasson (1990) mengatakan kemakmuran suatu wilayah berbeda dengan wilayah lainnya. Perbedaan tersebut disebabkan oleh perbedaan pada struktur ekonominya dan faktor ini merupakan faktor utama. Perubahan wilayah kepada kondisi yang lebih makmur tergantung pada usaha usaha di daerah tersebut dalam menghasilkan barang dan jasa serta usaha-usaha pembangunan yang diperlukan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titlePeramalan Produk Domestik Regional Bruto (Pdrb) Kabupaten Karo Pada Sektor Pertanian Tahun 2014en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM092407034
dc.identifier.nidnNIDN0002025505
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI49401#Statistika
dc.description.pages96 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record