Analisa Dan Eksperimental Perilaku Tekuk Kolom Komposit Kayu Panggoh – Beton ( Eksperimental)
View/ Open
Date
2014Author
Samosir, Veronica Maria
Advisor(s)
Barus, Sanci
Metadata
Show full item recordAbstract
Kolom sebagai komponen struktur yang memegang peranan penting dalam
menerima beban tekan aksial dan meneruskannya ke pondasi. Umumnya kolom
sangat rentan terhadap bahaya tekuk (buckling). Tekuk (buckling) adalah suatu ragam
kegagalan yang diakibatkan oleh ketidakstabilan suatu elemen struktur yang
dipengaruhi oleh aksi beban (beban tekuk). Beban tekuk adalah beban yang dapat
menyebabkan suatu kolom menekuk, beban ini disebut juga dengan beban kritis.
Penelitian mengenai perilaku tekuk ini dilakukan terhadap kolom komposit yaitu
kolom komposit kayu panggoh – beton. Kayu panggoh dipilih karena kayu ini
termasuk pada kayu kelas kuat I dengan kuat tekan dan elastisitas serta kuat lentur
yang tinggi juga sifatnya yang keras. Sebagai satu kesatuan struktur komposit kayu
panggoh akan diletakkan tepat di tengah kolom dengan mutu beton yang digunakan
adalah K-225. Dimensi kolom 10 cm x 13 cm dan kayu panggoh dengan ukuran 4 cm
x 6 cm. Kolom komposit kayu panggoh – beton dirancang dan dianalisis berdasarkan
teori tekuk euler. Dari pengujian tekuk yang dilakukan di laboratorium diperoleh
beban elastis (Pelastis) sebesar 11500 kg dengan deformasi yang terjadi adalah 5,825
mm, beban kritis (Pcr) sebesar 16500 kg dengan deformasi yang terjadi adalah 13,5
mm, dan beban runtuh (Pultimate) sebesar 18000 kg dengan deformasi yang terjadi 15,35
mm. Sedangkan berdasarkan perhitungan secara analitis diperoleh beban elastic
(Pelastis) sebesar 7568,623 kg dan tegangan elastis (σelastis) = 58,217 kg/cm2; beban
kritis (Pcr) sebesar 13694,799 kg dan tegangan kritis (σcr) = 105,344 kg/cm2 dan beban
ultimate (Pultimate) sebesar 14778,607 kg dengan tegangan ultimate (σultimate) = 113,682
kg/cm2.
Collections
- Undergraduate Theses [1543]