dc.description.abstract | Pada pelaksanaan suatu proyek, faktor utama yang harus diperhatikan adalah
kekuatan dari bangunan itu sendiri yang didukunng oleh faktor ekonomis, efisien dan
estetika bangunan yang direncanakan. Untuk negara-negara yang sedang berkembang
seperti Indonesia dalam mengejar ketertinggalannya maka dibutuhkan sarana dan
prasarana yang dibangun dengan cepat tanpa mengabaikan aspek keindahan,
kenyamanan dan keamanan strukturnya khususnya dari pengaruh gempa dan
pembebanan.
Penelitian ini merupakan studi literatur yang bertujuan untuk mengetahui
pengaruh perkuatan FRP terhadap kekuatan lentur pada pelat beton bertulang dengan
terlebih dahulu menguraikan secara umum tentang teori pelat. Adapun pelat beton yang
diteliti adalah pelat dengan dukungan balok ( bukan pelat datar).
Dalam penelitian ini digunakan metode menganalisa dengan membandingkan hasil
analisa pelat sebelum perkuatan dan setelah perkuatan dengan menggunakan FRP.
Permasalahan yang timbul adalah ketika struktur tersebut menerima beban yang lebih
besar dari beban yang direncakan (Mu>Md), sehingga struktur tersebut membutuhkan
perkuatan untuk dapat memikul beban yang ada. Perkuatan (strenghtning) merupakan
suatu alternativ untuk meningkatkan kapasitas struktur dalam memikul beban. Metode
perkuatan ini menggunakan bahan FRP (Fiber Reinforced Polymer) yang merupakan
komposit yang terdiri dari serat-serat carbon, aramid, dan glass (kaca). Dimana serat serat tersebut memiliki tegangan tarik yang sangat tinggi bila dibandingkan dengan
tulangan baja biasa. Analisa menggunakan metode yang ada di SK SNI 1991 dan ACI
Committee , setelah melakukan penelitian secara analitis dan numeris ternyata ada
peningkatan momen yang cukup signifikan pada pelat yang diperkuat. | en_US |