Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Gas Hidrogen dengan Bahan Baku Cangkang Kelapa Sawit Melalui Proses Gasifikasi dengan Kapasitas Produksi 46.000 Ton/Tahun
View/ Open
Date
2010Author
Hidayat, Arief
Advisor(s)
Taslim
Manurung, Renita
Metadata
Show full item recordAbstract
Gasifikasi cangkang kelapa sawit merupakan satu upaya pengkonversian
biomassa padat menjadi gas, seperti H2, CO, CO2, CH4, C2H4, C2H6, C3H8, C3H6,
C4H10 dan C4H8. Gas-gas ini selanjutnya akan mengalami proses purifikasi sebelum
disintesa menjadi senyawa kimia baru yang secara luas dibutuhkan dalam kehidupan
manusia, diantaranya adalah hidrogen. Hidrogen merupakan senyawa yang terbentuk
melalui reaksi Conversion dan gas shift pada fase gas .
Pabrik hidrogen ini direncanakan akan berproduksi dengan kapasitas 46.000
ton/tahun dan beroperasi selama 330 hari dalam setahun. Pabrik ini direncanakan
berlokasi di daerah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau yang merupakan hilir Sungai
Rokan, dengan luas tanah yang dibutuhkan adalah 39.023 m2. Tenaga kerja yang
dibutuhkan berjumlah 250 orang dengan bentuk badan usaha Perseroan Terbatas
(PT) yang dipimpin oleh seorang direktur utama dengan struktur organisasi sistem
garis dan staf.
Hasil analisa terhadap aspek ekonomi pabrik pembuatan Hidrogen dengan
proses gasifikasi Cangkang Kelapa Sawit adalah:
• Total Modal Investasi : Rp. 2.031.761.038.949,-
• Total Biaya Produksi : Rp. 802.533.325.315,-
• Hasil Penjualan : Rp. 1.528.556.348.234,-
• Laba Bersih : Rp. 505.692.535.463,-
• Profit Margin (PM) : 47,260%
• Break Even Point (BEP) : 51,810 %
• Return on Investment (ROI) : 24,889%
• Pay Out Time (POT) : 4,018 tahun
• Return on Network (RON) : 41,482 %
• Internal Rate of Return (IRR) : 42,590 %
Dari hasil analisa aspek ekonomi, maka dapat disimpulkan bahwa pabrik
pembuatan hidrogen dengan proses gasifikasi cangkang kelapa sawit ini layak untuk
didirikan.
Collections
- Undergraduate Theses [1239]
