Show simple item record

dc.contributor.advisorMarpaung, Blondina
dc.contributor.advisorGinting, Andi Raga
dc.contributor.authorIqbal, Muhardani
dc.date.accessioned2023-03-06T03:07:17Z
dc.date.available2023-03-06T03:07:17Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/82378
dc.description.abstractArthritis rheumatoid (AR) adalah penyakit autoimun inflamasi sistemik yang umum yang ditandai dengan nyeri, pembengkakan sendi yang dapat sangat mengganggu fungsi fisik dan kualitas hidup. Pasien AR berisiko lebih besar terkena infeksi serius, penyakit pernapasan, osteoporosis, penyakit kardiovaskular, kanker, dan kematian dibandingkan populasi umum. Ciri yang paling menonjol dari AR adalah nyeri simetris dan bengkak pada tangan, pergelangan tangan, kaki, dan lutut (poliartritis), meskipun sendi lain mungkin terpengaruh. Pasien mungkin juga datang dengan keluhan monoartritis atau oligoartritis. Beberapa pasien dengan AR mungkin datang lambat dan mengembangkan manifestasi penyakit di organ lain (kadang-kadang tanpa keterlibatan artikular yang jelas), seperti penyakit paru-paru interstisial (ILD), perikarditis, efusi pleura, atau bronkiektasis. Mengingat heterogenitas klinis ini, AR mungkin merupakan sindrom klinis yang mencakup beberapa subset penyakit, masing-masing ditandai oleh disregulasi kekebalan yang, jika tidak ditangani, dapat menyebabkan peradangan kronis dan kerusakan sendi atau organ yang tidak dapat diperbaikien_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleHubungan Polimorfisme Gen Protein Tyrosine Phosphatase Non Receptor-22 1858C>T dengan CRP dan LED pada Arthritis Rheumatoiden_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM187101017
dc.identifier.nidnNIDN0025036202
dc.identifier.nidnNIDN0021058608
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI11702#Ilmu Penyakit Dalam
dc.description.pages83 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record