• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Forestry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Forestry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Berbagai Metoda Pemecahan Dormansi Benih Rotan Manau

    View/Open
    Fulltext (2.616Mb)
    Date
    2005
    Author
    Anna, Nelly
    Advisor(s)
    Hanafiah, Diana Sofia
    Delvian
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara pemecahan dormansi yang dapat mempercepat perkecambahan benih rotan manau (Calamus manna Miquel). Penelitian ini dilaksanakan lebih dari empat bulan (17 Mei 2004 sampai dengan 03 Oktober 2004) di Rumah Kaea, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara. Rotan manau merupakan jenis yang tidak mampu memperbanyak diri secara vegetatif Dari biji tentu saja pertumbuhannya sangat lambat. Oleh karena itu bila dipanen terns menerus populasi alamnya akan sangat menurun. Sekarang telah mulai terasa sukamya mencari jenis ini di hutan-hutan Sumatera dan Kalimantan. Bila pembudidayaannya tidak dimulai dikhawatirkan dalam waktu dekat rotan manau akan sukar dijumpai. Biji rotan manau mempunyai kulit biji yang sangat keras. Hal ini dapat menyebabkan dormansi pada biji rotan tersebut, khususnya pada rotan manau. Kerasnya kulit benih menyebabkan resistensi mekanis, dan ini menyebabkan embrio yang memiliki daya untuk berkecambah tidak dapat menyobek kulit sehingga tidak dapat keluar untuk tumbuh sebagaimana mestinya. Cara pemecahan dormansi pada benih rotan manau (Calamus manan Miquel) dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu: pembuangan hilum dengan pisau, pengikisan dengan kertas pasir, penggongsengan, perendaman dengan air dingin, penyiraman dengan air panas (air yang mendidih), perendaman dengan air panas (2 menit) kemudian direndam pada air dingin (60 menit), perendaman dengan asam sulfat pekat (65%) selama 10 menit, perendaman dengan HN0 3 pekat (65%) selama 10 menit. Pemecahan dormansi yang dapat meningkatkan perkecambahan pada penelitian ini adalah dengan cara pembuangan hilum untuk parameter persentase perkecambahan, persentase perkecambahan normal, kecepatan tumbuh, dan nilai kecambah. Sedangkan untuk kualitas akar dan berat kering akar yang terbaik adalah pengikisan dengan kertas pasir.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/82470
    Collections
    • Undergraduate Theses [2162]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV