Analisis Industri Kecil dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat dan Pengaruhnya terhadap Pengembangan Wilayah di Kotamadya Medan (Studi Kasus : Kecamatan Medan Kota)
View/ Open
Date
1999Author
Gaol, Jonner Lumban
Advisor(s)
Miraza, Bachtiar Hassan
Simamora, Tuana
Gultom, Parapat
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan sektor industri harus mampu membawa perubahan-perubahan fundamental dalam pertumbuhan ekonomi dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kesempatan kerja masyarakat. Untuk mencapai sasaran pembangunan, industri memegang peranan yang penting oleh karena itu perlu di kembangkan secara seimbang dan terpadu. Kecamatan Medan Kota adalah salah satu kecamatan di Kotamadya daerah tingkat II Medan yang cukup potensial untuk pengembangan industri kecil dan rumah tangga, dimana sampai pada tahun 1997 sub sektor ini telah mampu menyerap tenaga kerja 2,048 orang dengan 336 unit usaha, nilai investasi yang tertanam sebesar Rp. 9.477,28 juta dengan nilai procluksi Rp. 14.761,42 juta. Jika dilihat dari perkembangan sektor industri kecil dan kerajinan rumah tangga di Kecamatan Medan Kota selama kurun waktu 1993-1997 sub sector ini menunjukkan peningkatan yang berarti yaitu jumlah unit usaha bertambah rata-rata 4.68% per tahun, jumlah tenaga kerja bertambah rata-rata 5.48% per tahun, nilai investasi bertambah rata-rata 24,84 per tahun dan nilai produksi bertambah rata-rata 14,83 per tahun serta nilai bahan baku bertambah rata-rata sebesar 26,91 % per tahun.
Dengan potensi industri kecil dan kerajinan rumah tangga yang dimiliki pada Kecamatan Medan Kota maka sesuai dengan tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan beberapa gambaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan industri kecil dan kerajinan rumah tangga terutama sekali untuk mengetahui peranan dan pengaruhnya terhadap pengembangan wilayah Kecamatan Medan Kota dari pendekatan pendapatan dan penyerapan dan penyerapan tenaga kerja.