Pengaruh Impulsive Buying terhadap Post-Purchase Regret Pada E-Commerce Shopee

Abstract

Perkembangan teknologi yang berkembang pesat di berbagai bidang membuat perdagangan elektronik menjadi lebih maju. Berbagai jenis transaksi dapat dilakukan melalui internet namun yang paling diminati merupakan e-commerce. Persaingan antar e-commerce menghasilkan beragam promosi yang menarik konsumen berbelanja di e-commerce tersebut, karena promosi tersebut konsumen melakukan impulsive buying. Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh impulsive buying terhadap post-purchase regret di e-commerce Shopee. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran google form kepada 287 orang. Metode pengumpulan data yang dilakukan menggunakan skala likert yang terdiri dari skala impulsive buying dan skala post-purchase regret. Impulsive buying berpengaruh positif terhadap post-purchase regret. Regresi linear sederhana pada penelitian ini menghasilkan persamaan Y = 1.761 + 0.498 X jika impulsive buying mengalami perubahan satu satuan skor maka post-purchase regret juga meningkat sebesar 0.498. Koefisien regresi bernilai positif artinya semakin kuat impulsive buying maka semakin kuat post-purchase regret pada seseorang yang berbelanja melalui Shopee. Impulsive buying berpengaruh sebesar 16.4% terhadap post-purchase regret. Hasil ini menunjukkan bahwa semakin sering impulsive buying terjadi pada individu maka semakin sering post-purchase regret dalam diri seseorang ketika melakukan pembelian di Shopee. Implikasi dari penelitian ini adalah memperluas informasi mengenai pengaruh impulsive buying terhadap post-purchase regret ketika konsumen berbelanja pada e-commerce Shopee.