Show simple item record

dc.contributor.advisorTambunan, Mangara Mangapul
dc.contributor.authorBr Tarigan, Ami I
dc.date.accessioned2023-03-21T05:35:48Z
dc.date.available2023-03-21T05:35:48Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/83305
dc.description.abstractPT.Sumatera Timberindo Industry adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan daun pintu. Proses produksi PT. Sumatera Timberindo Industri terdiri atas 7 stasiun kerja yaitu penyortiran bahan baku, penyatuan material inti, pengetaman, laminating, pembuatan komponen, finishing dan pengepakan. Di antara 7 stasiun kerja, hanya 1 stasiun kerja yang berkerja dengan posisi berdiri tetap selama bekerja (8 jam) dan tidak memiliki fasilitas kerja lain yang mendukung posisi bekerja yaitu stasiun kerja finishing. Beban kerja menekankan operator untuk maksimal dengan posisi berdiri dan tidak ada jarak terhadap meja kerja. Berdasarkan literatur pekerjaan dalam waktu lama dengan posisi yang tetap atau sama baik berdiri maupun duduk akan menyebabkan ketidaknyamanan. Sikap kerja berdiri dalam waktu lama akan menyebabkan terjadinya beban kerja statis pada otot-otot punggung dan kaki aliran darah terhambat. Sisa-sisa metabolisme (antara asam laktat) tertumpuk di pembuluh tersebut sehingga merasakan kelelahan yang luar biasa. Hal ini membuat perlunya dilakukan perbaikan terhadap meja kerja dalam menopang kaki untuk mengurangi kelelahan yang dirasakan dalam bekerja. Tujuan penelitian ini adalah melakukan perbaikan terhadap fasilitas meja kerja di bagian finishing untuk mengurangi kelelahan yang dirasakan. Perancangan fasilitas kerja dilakukan dengan menggunakan metode quality function deployment (QFD) untuk mendapatkan karakteristik teknis yang sesuai dengan keinginan pekerja. Selanjutnya hasil perancangan alat di sosialisasikan ke seluruh komponen perusahaanmenggunakan macro ergonomic analysis and design (MEAD). Dari hasil perancangan di dapati bahwa meja kerja yang dirancang memiliki spesifikasi meja kaki tetap, bahan rangka dari besi, bahan alas dari busa, bahan alas dari kulit, warna rangka coklat, warna tempat alas biru, warna alas biru, daya tahan meja minimal 3 tahun dan fungsi tambahan sebagai tempat peletakan peralatan. Hasil perancangan didiskusikan dengan pihak perusahaan dan disosialisasikan ke komponen perusahaanen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectMacroergonomic Analysis and Design (MEAD)en_US
dc.subjectQuality Function Deployment (QFD)en_US
dc.subjectStandard Nordic Questionnaire (SNQ)en_US
dc.subjectAntropometrien_US
dc.titlePerancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Quality Function Deployment (QFD) dan Macro Ergonomic Analysis and Design (MEAD) di PT. Sumatera Timberindo Industryen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM120403140
dc.identifier.nidnNIDN0010105507
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI26201#Teknik Industri
dc.description.pages132 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record