Show simple item record

dc.contributor.advisorMatondang, Abdul Rahim
dc.contributor.advisorHuda, Listiani Nurul
dc.contributor.authorRukmana, Alan
dc.date.accessioned2023-03-30T05:03:08Z
dc.date.available2023-03-30T05:03:08Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/83679
dc.description.abstractPencahayaan merupakan salah satu faktor penting untuk mendapatkan keadaan lingkungan kerja yang aman dan nyaman serta terkait erat dengan produktivitas manusia dalam pekerjaan. Tingkat pencahayaan di tempat kerja dapat memberikan pengaruh yang signifikan dalam produktivitas. Dengan pencahayaan yang baik, pekerja dapat berkonsentrasi lebih baik pada pekerjaannya dan akan menghasilkan pekerjaan lebih banyak dengan kesalahan lebih sedikit, sehingga mampu meningkatkan produktivitas. Penelitian ini menggunakan desain studi deksriptif, yaitu penelitian ini untuk mendapatkan gambaran mengenai tingkat pencahayaan ruang kerja dan dibandingkan dengan standar/persyaratan yang ada. Pada penelitian tugas akhir ini, peneliti meneliti tingkat pencahayaan pada keseluruhan departemenruang kerja pekerja home industry pembuatan celana jeans dengan tingkat pencahayaan antara 61,59 lux sampai 122,19 lux. Tingkat pencahayaan ini tidak memenuhi standar yang dikeluarkan IES (Illuminating Engineering Society) dan Kepmenkes Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 antara 200-500 lux yang menyebabkan berbagai keluhan kesehatan khususnya pada mata yang dikenal dengan istilah visual symptoms, seperti efek yang timbul mata yang terlihat pada hasil penelitian yaitu mata merah 46%, mata perih sebesar 50%, mata gatal/kering 54%, mata sering dikucek 54%, sakit kepala 36%, sulit fokus 54%, dan tegang pada leher dan bahu 68%. Perbaikan dilakukan terhadap departemen yang memiliki tingkat pencahayaan paling rendah dengan menambahkan 2 lampu dan menyesuaikan posisi lampu sesuai dengan evaluasi yang dilakukan. Dengan dilakukannya perbaikan pada departemen Penjahitan Celana Bagian Kanan Dan Kiri dan departemen Penyisipan terlihat produktivitas pekerja meningkat secara berturut sebesar sebesar 13,48% menjadi 532 lembar kain perhari dari 471 lembar kain dan 10,61% dari 2195 menjadi 2428.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectpencahayaanen_US
dc.subjectproduktivitasen_US
dc.subjectvisual symptomsen_US
dc.titleAnalisis Tingkat Pencahayaan pada Home Industry Pembuatan Celana Jeansen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM070403003
dc.identifier.nidnNIDN0015085202
dc.identifier.nidnNIDN0002046903
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI26201#Teknik Industri
dc.description.pages141 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record