Rancangan Perbaikan Metode Kerja Sortasi Biji Kopi untuk Meningkatkan Jumlah Hasil Produksi pada PT. Mandheling Gayo Internasional
View/ Open
Date
2011Author
Agustiar, M.
Advisor(s)
Nazlina
Sembiring, Nurhayati
Metadata
Show full item recordAbstract
PT. Mandheling Gayo Internasional merupakan salah satu perusahaan pengekspor kopi Arabika terbesar di Indonesia. Salah satu proses produksi yang dilakukan adalah proses sortasi biji kopi. Proses sortasi biji kopi tergantung dari tingkat keterampilan pekerja sortasi. Selain itu metode sortasi yang tidak ergonomis menyebabkan rendahnya hasil produksi sortasi biji kopi. Proses sortasi biji kopi di berbagai perusahaan ekspor kopi pada umumnya menggunakan dua metode kerja. Yang pertama, para pekerja duduk dilantai dengan bersila dan melakukan sortasi biji kopi dilantai. Dan yang kedua, para pekerja duduk pada kursi dan menggunakan meja untuk proses sortasi.
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan atara kedua metode kerja dan kemudian memperbaiki metode kerja terpilih yang telah dianggap lebih baik pada hasil penelitian agar menjadi ergonomis dengan menyesuaikan fasilitas kerja berupa meja kerja dan kursi kerja yang ergonomis berdasarkan dimensi tubuh operator yang akan menggunakan untuk dapat meminimisasi keluhan musculoskeletal serta meningkatkan jumlah produksi.
Tahapan yang digunakan untuk memperbaiki metode kerja agar dapat mendeteksi keluhan musculoskeletal dipakai Standard Nordic Questionnairre, sedangkan untuk menilai postur kerja digunakan metode REBA. Hasil penilaian untuk kondisi aktual dari kedua metode yang ada dianalisis berdasarkan keluhan MSDs yang terjadi, ketidaksesuian ukuran fasilitas kerja dan antropometri pekerja, serta jumlah output dari metode kerja yang dibandingkan. Gambaran kondisi eksisting yang diperoleh dianalisis dan dievaluasi sehingga dapat menghasilkan rancangan fasilitas kerja yang ergonomis yang baru sehingga metode kerja menjadi lebih baik yang dilihat dari peningkatan hasil output sebesar 24,34 %. Perancangan ulang fasilitas kerja berupa meja dan kursi berdasarkan prinsip antropometri. Selain itu, ditambahkan alas putih di atas fasilitas kerja meja sortasi agar operator dengan mudah membedakan biji kopi yang baik dengan yang cacat. Analisis Peta Tangan Kanan Tangan Kiri memberikan waktu produksi dari 31 detik/80 gr menjadi 25 detik/80gram. Berdasarkan fasilitas kerja yang diperbaiki maka diusulkan metode kerja baru yang telah distandarkan berupa standard operation procedure (SOP) penyortiran baru.
Collections
- Undergraduate Theses [1456]