Show simple item record

dc.contributor.advisorNandi S.
dc.contributor.authorFahrani, Nidia
dc.date.accessioned2018-11-22T01:53:55Z
dc.date.available2018-11-22T01:53:55Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/8468
dc.description.abstract文学作品ぶんがくさくひんは芸術作品げいじゅつさくひんである。文学作品ぶんがくさくひんは健全芸術けんぜんげいじゅつや美術びじゅつや音楽芸術おんがくげいじゅつなどと同じである。文学作品ぶんがくさくひんは作品さくひんの媒体ばいたいとして言語げんごを使用しようする。良い言語のスタイルを使用しようすることによって、文学作品ぶんがくさくひんは読者どくしゃにとって美容価値びようかちがある。良い文学作品ぶんがくさくひんは人間の生活について語かたる文学作品ぶんがくさくひんです。人間の生活について語かたる文学作品ぶんがくさくひんの一ひとつは小説しょうせつである。 小説しょうせつは芸能人げいのうじんのメディアとしても使用しようされて、人生に関かんする物語ものがたりについて散文さんぶんである。間あいだの生活せいかつについて語かたっているので、確たしかに小説しょうせつはの名前から分離ぶんりすることはできない。 小説の中には小説構成要素しょうせつこうせいようそがあって、外在要素がいざいようそと内在要素ないざいようそである。内在要素ないざいようそは物語ものがたりを作ることができる。小説しょうせつの内在要素ないざいようそのタイプはテーマや背景はいけいやプロットや特徴付とくちょうづけや視点してんや言語のスタイルなどである。一方いっぽう、外在要素がいざいようそは作者さくしゃの伝記でんきのような小説外しょうせつがいの構成要素こうせいようそである。 この論文ろんぶんの中なかに筆者ひっしゃは内在要素ないざいようそがテーマと文化の背景はいけいと場所ばしょの背景はいけいを取とる。この小説のテーマはクラブを結成けっせいした友情グループである。このグループの友達によって行われた謎解なぞときする。そして、日本社会にある道徳的価値どうとくてきかちについて分析ぶんせきする論文ろんぶんの議論ぎろんのために、この論文ろんぶんに選えらばれた文化ぶんかの背景はいけいであった。道徳的価値どうとくてきかちは文化ぶんかと密接みっせつに関係かんけいしている。場所の背景はいけいは小説しょうせつにおける事件じけんの場所ばしょを説明せつめいする。この小説の場所の背景はいけいは神山市かみやまし、その中なかには品性ひんせいが学校に通かよう場所ばしょの神山高校かみやまこうこうがあって、サンドイッチとパイナップルカフェがある。 この研究けんきゅうに筆者ひっしゃの使つかう小説しょうせつは穂信米澤ほのぶよねざわの「氷菓ひょうか」という小説である。この小説は高校生こうこうせいのオレキ·ホタロを語って、疲れた活動をしたくないとエナジーセーブのモットーを持っていて、もしそれが完了かんりょうしなければならないなら、すぐにやる。しかし、彼の人生じんせいのモットーは学校でクラシッククラブに参加さんかしたあとで終おわらなければならない。 このクラブに彼はチタンダに会って、彼女はすべてを知しりたい少女しょうじょである。チタンダが好奇心こうきしんを抱だいたとき、彼女はいつもその彼の好奇心こうきしんを解決かいけつするためホタロほたろの助たすけを求もとめる。チタンダだけではなくて、フクベとイバラも いつもホタロの助たすけを求もとめる。時にはホタロは要求ようきゅうに悩なやまされていると感かんじているけど、ホタロはいつも友情がいい成立せいりつするように友達ともだちを助たすける。 使用しようされる方法ほうほうは定性的ていせいてきな記述的研究方法きじゅつてきけんきゅうほうほうであって、この方法は小説に様々さまざまな要素ようそを記述きじゅつすること、そして言語と文のメディアで分析ぶんせきする。 この研究けんきゅうを編集へんしゅうするにあたり、筆者ひっしゃはブルハン·ヌルギヤントロが述のべた道徳的どうとくてきアプロあぷろーチちの理論りろんを用もちいている。ルカヤー·ハサンとM.A.K ハッリダイに述のべられた文脈論ぶんみゃくろんである。 この「氷菓ひょうか」の小説しょうせつには著者ちょしゃが伝つたえたい道徳的価値どうとくてきかちが多くて、その道徳的価値どうとくてきかちは筆者ひっしゃが研究けんきゅうしたいである。作者さくしゃが伝つたえたい道徳的価値どうとくてきかちの一つは日本の友情における道徳的価値どうとくてきかちである。 日本のグループ文化は道徳的価値観どうとくてきかちかんに従したがって、この価値かちはグループ生活と友人ゆうじんの強つよい日本人にほんじんの性格せいかくに基もとづいている。その道徳的価値どうとくてきかちは曖昧表現あいまいひょうげん、にんじょう、ぎり、ぎむ、おん、あまえ、おもいやり、うちそとう、ハーモニー(わ)、人格じんかくの価値かちの武士道ぶしどうの道徳的どうとくてきから価値かちである。この小説しょうせつに、最もっとも顕著けんちょな価値かちはあまえとおもいやり価値かちである。 おもいやりの価値かちは助たすけられた人ひとから助たすけるを期待きたいすることはない。これはグループの関係かんけいを維持いじするために、相互関係そうごかんけい、または罪悪感ざいあくかんがある場合ばあいである。そして、おもいやりの価値かちをあまえの価値かちから解放かいほうすることはできない。 あまえの価値かちは誰だれかに依存態度いぞんたいど、またはほかの人に台無だいなしの態度たいどを示しめす価値かちである。この態度たいどは人ひとを独立どくりつさせない否定的ひていてきな意味いみはない。しかし、この態度たいどの目指めざすは誰だれかがいつも他たの人ひとがいつでも助たすけてくれる誠実せいじつな資質ししつを持っていると思っている。en_US
dc.description.abstractKarya sastra merupakan sebuah karya seni. Karya sastra sama seperti seni musik, seni rupa, seni suara dan lain sebagainya. Karya sastra menggunakan bahasa sebagai media karyanya. Dengan menggunakan gaya bahasa yang baik maka karya sastra tersebut akan mempunyai nilai keindahan bagi pembacanya. Karya sastra yang baik adalah karya sastra yang menceritakan tentang kehidupan manusia. Salah satu karya sastra yang menceritakan tentang kehidupan manusia yaitu novel. Novel adalah karangan prosa yang berisi tentang cerita kehidupan manusia yang juga dijadikan media penghibur. Karena menceritakan tentang kehidupan manusia, pastianya novel tidak lepas dari yang namanya nilai-nilai dan norma yang ada. Di dalam novel ada unsur-unsur pembangun novel, yaitu unsur intrinsik danunsur ekstrinsik. Unsur intrinsik novel yaitu unsur yang dapat membangun cerita. Macam-macam unsur instrinsik novel yaitu tema, latar, alur, penokohan, sudut pandang, gaya bahasa dan lain sebagainya. Sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur pembangun dari luar novel seperti, biografi pengarang. Dalam skripsi ini penulis mengambil unsur instrinsik yaitu tema, latar budaya dan latar tempat. Tema dari cerita novel ini yaitu tentang kelompok pertemanan yang membentuk sebuah klub. Pemecahan misteri yang dilakukan oleh kelompok pertemanan ini. Kemudian latar budaya dipilih dalam skripsi ini karena pembahasan skripsi yang menganalisis tentang nilai moral yang ada di masyarakat Jepang. nilai moral berkaitan erat dengan budaya. Latar tempat menjelaskan tentang lokasi kejadian dalam sebuah novel. Latar tempat dalam novel ini yaitu kota Kamiyama, yang di dalamnya terdapat SMA Kamiyama tempat para tokoh bersekolah dan ada Kafe Pineapple and Sandwich. Novel yang akan penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu novel yang berjudul “ Hyouka” karya Yonezawa Honobu. Novel ini menceritakan tentang seorang siswa SMA yang bernama Oreki Hotaro yang mempunyai motto hemat energi yang tidak mau melakukan aktivitas apapun yang membuatnya lelah, jika memang harus dilakukan maka lakukan dengan cepat.namun moto hidupnya itu harus berakhir setelah ia bergabung dengan klub sastra klasik di sekolahnya. Di dalam klub ini dia bertemu dengan Chitanda, dia adalah seorang gadis yang ingin tahu akan segala hal. Saat Chitanda merasa penasaran dia akan selalu meminta bantuan Hotaro untuk menyelesaikan rasa penasarannya itu. Tidak hanya Chitanda, ada Fukube dan Ibara yang juga selalu meminta bantuan Hotaro. Terkadang Hotaro merasa terbebani dengan permintaan – permintaan temanya itu, namun Hotaro tetap akan membantu temannya agar pertemanan mereka tetap terjalin baik. Dalam skripsi ini, metode yang digunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, metode ini yaitu dengan cara mendeskripsikan berbagai macam unsur-unsur yang ada di dalam novel dan kemudian menganalisisnya dengan media teks dan bahasa. Dalam menyusun penelitian ini penulis menggunakan teori pendekatan moralitas. yang dinyatakan oleh Burhan Nurgiyantoro dan menggunakan teori kontekstual yang dinyatakan oleh M.A.K Halliday dan Rukayah Hasan. Dalam novel Hyouka ini ada banyak nilai moral yang ingin disampaikan pengarang. Salah satu nilai moral yang ingin disampaikan pengarang yaitu nilai-nilai moral dalam pertemanan yang ada di Jepang. Dalam budaya berkelompok di Jepang menganut nilai –nilai moral, nilai-nilai ini berdasar dari karakter masyarakat Jepang yang kuat akan kehidupan berkelompok dan berteman. Nilai-nilai moral tersebut adalah nilai yang berasal dari moral Bushido yaitu nilai kepribadian, harmoni (wa), Uchi sotou, Omoiyari, Amae, On, Gimu, Giri, Ninjou, dan Aimai Hyougen. Dalam novel ini nilai yang paling menonjol adalah nilai Omoiyari dan Amae. Nilai Omoiyari adalah nilai yang menunjukkan sikap empati seseorang tanpa mengharapkan bantuan dari yang dibantu. Hal ini di lakukan karena untuk menjaga hubungan dalam berkelompok, hubungan timbal balik, atau jika ada perasaan bersalah. Kemudian nilai Omoiyari tidak bisa dilepas dari nilai Amae. Nilai Amae adalah nilai yang menunjukkan sikap ketergantungan seseorang atau sikap manja terhadap orang lain. sikap ini tidak berkonotasi negatif yang membuat seseorng menjadi tidak mandiri. Namun sikap ini bertujuan agar seseorang selalu menganggap orang lain mempunyai sifat tulus yang selalu mau membantu kapan saja dibutuhkan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectNilai Moralen_US
dc.subjectAmaeen_US
dc.subjectOmoiyarien_US
dc.titleAnalisis Nilai Moral Dalam Novel Hyouka Karya Yonezawa Honobuen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM140708092en_US
dc.identifier.submitterZulhelmi
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record