Hubungan Usia dan Derajat Luka Ganggren pada Pasien Dm di Klinik Asri Wound Care Medan
View/ Open
Date
2022Author
Fadhila, Inggit Nur
Advisor(s)
Siregar, Cholina Trisa
Metadata
Show full item recordAbstract
Gangren diabetik merupakan komplikasi dari penyakit diabetes mellitus
yang disebabkan karena kerusakan jaringan nekrosis oleh emboli pembuluh darah
besar arteri pada bagian tubuh sehingga suplai darah terhenti. Data dari
International Diabetes Federation (IDF) menunjukkan bahwa pada tahun 2019
terdapat 463 milyar orang hidup dengan diabetes di seluruh dunia pada usia 20–79
tahun, diperkirakan meningkat menjadi 578 milyar pada tahun 2030 dan menjadi
700 milyar pada tahun 2045 (IDF, 2019). Tujuan penelitian hubungan antara usia
dan derajat luka terhadap lama penyembuhan luka pasien dengan gangrene
diabetic. Penelitian deskriktif korelasional dengan pendekatan cross sectional.
Menggunakan teknik non probability sampling yaitu consecutive sampling dengan
responden sebanyak 40 orang berpartisipasi dalam penelitian ini. Instrumen
penelitian terdiri dari kuesioner data demografi, kuisioner Pengkajian luka
menurut Megit-Wagner dengan menggunakan analisa data menggunakan
univariat dan korelasi Spearman-rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Usia
36 - 45 tahun mayoritas memiliki derajat luka 1 sebanyak 5 orang (12,5%),
kemudian untuk usia 46 -55 tahun mayoritas memiliki derajat luka 3 sebanyak 8
orang (20,0%) dan usia 56 – 65 tahun mayoritas memiliki derajat luka 3 sebanyak
7 orang sebanyak (17,5%). Hubungan antara usia dengan derajat luka gangrene
pada pasien DM di Klinik Asri Wound Care Medan di buktikan dengan uji
korelasi rank – spearman pada nilai sig 2 tailed < 0,005 = 0,001 dengan nilai
korelasi >0,90 = 1,000 artinya hubungan mendekati sempurna. Penelitian
selanjutnya diharapkan penelitian ini dapat menjadi refrensi bagi penelitian
selanjutnya yang ingin mengeksplorasi luka ganggren dari beberapa faktor lainnya
Collections
- Undergraduate Theses [1273]