Analisis Pragmatik dan Semiotik dalam Novel “Butterfly In The Wind

Abstract

Penelititan ini membahas tentang pragmatik dan semiotik dari data berupa novel yang berjudul “Butterfly in the Wind” karya Rei Kimura. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai pragmatik dan bentuk semiotik dalam novel “Butterfly in the Wind” karya Rei Kimura. Data dalam penelitian ini adalah kutipan-kutipan yang mengandung nilai pragmatik dan bentuk semiotik. Novel ini menceritakan kehidupan seorang wanita yang hidup pada akhir zaman Edo hingga pada permulaan restorasi Meiji di Jepang. Penelitian ini menggunakan teori pragmatik menurut Abrams dan teori semiotik menurut Saussure. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan mendeskripsikan berbagai macam unsur yang terkandung didalam novel kemudian menganalisisnya dengan media teks dan bahasa serta metode studi kepustakaan (library research) melalui sumber seperti buku dan catatan yang berhubungan dengan topik yang sedang diteliti. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat empat nilai pragmatik yaitu kepedulian, ketulusan, kesopanan dan kesetiaan. Kemudian terdapat sepuluh bentuk semiotik seperti menggelengkan kepala yang menandakan tidak setuju, anggukan kepala yang menyatakan setuju, gigi gemeletuk menandakan kemarahan dan lain sebagainya.