Show simple item record

dc.contributor.advisorHadibroto, H. S.
dc.contributor.advisorRokyotomar, Risputra
dc.contributor.advisorUmar, Sayed
dc.contributor.authorBatubara, Alwi Hashim
dc.date.accessioned2023-07-10T07:49:44Z
dc.date.available2023-07-10T07:49:44Z
dc.date.issued1999
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/85759
dc.description.abstractSub-sektor peternakan, seperti halnya sub-sektor pertanian lainnya juga sudah saatnya untuk tumbuh dan berkembang di bumi Indonesia, khususnya di daerah-daerah yang potensi peternakannya cukup baik. Penelitian ini mengambil lokasi di Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Tapanuli Selatan. Pemilihan lokasi didasarkan atas pertimbangan bahwa daerah ini sejak dulu terkenal sebagai salah satu kecamatan penghasil ternak di Kabupaten Tapanuli Selatan. Sesuai dengan potensi peternakan yang ada terutama luasnya padang pengembalaan maka pengembangan usaha peternakan dapat dilakukan di daerah ini. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : apakah sub-sektor peternakan mampu sebagai pendorong pengembangan wilayah, apakah sub-sektor peternakan mampu meningkatkan pendapatan petani dan apakah sub-sektor peternakan mampu meningkatkan penggunaan tenaga kerja di Kecamatan Barumun Tengah. Dan yang menjadi hipotesis penelitian adalah jika petani melakukan usaha tani ternak dan tanaman maka sub-sektor peternakan mampu sebagai pendorong dalam pengembangan wilayah, mampu meningkatkan pendapatan petani dan mampu meningkatkan penggunaan tenaga kerja. Dalam penelitian ini yang menjadi unit analisis adalah rumah tangga petani. Dengan demikian yang menjadi populasi dalam penclitian ini adalah seluruh kepala keluarga petani yang ada di lima desa terpilih (desa-desa yang paling banyak memiliki ternak), yaitu : desa Gunung Matinggi, desa Gunung Manoan Huristak, desa Pasir Lancat Lama, desa Binanga Tolu dan desa Marenu. Sebelum sampel diambil secara acak, terlebih dahulu didaftar dan dilakukan pengelompokan dari populasi yaitu : petani tanaman, peternak dan petani peternak kemudian dari setiap kelompok diambil sampel secara acak sebanyak 30 orang kepala keluarga petani, jadi jumlah sampel yang diambil adalah sebanyak 90 orang kepala keluarga petani yang tersebar di lima desa terpilih.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPeternakanen_US
dc.subjectPengembangan Wilayahen_US
dc.subjectSDGsen_US
dc.titleAnalisis Potensi Peternakan dalam Pengembangan Wilayah Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Tapanuli Selatanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM953103002
dc.identifier.nidnNIDN8858650017
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI95103#Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan
dc.description.pages93 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record