Analisis Penerapan Konsolidasi Tanah dalam Pembangunan Perkotaan di Kotamadya Medan (Objek Studi : Kelurahan Sempakata Kecamatan Medan Selayang)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang manfaat Konsolidasi Tanah Perkotaan (KTP) bagi masyarakat dan pemerintah. Ditinjau dari segi pelaksanaan,organisasi,dan biaya yang dilaksanakan oleh Badan Pertanahan Nasional di kelurahan Sempakata Kecamatan Medan Tuntungan Kotamadya Medan serta kemungkinan penerapannya di lokasi lain. Sasaran dari penelitian ini untuk mendapatkan cara (masukan) yang lebih baik dari

pelaksanaan Konsolidasi Tanah Perkotaan (KTP) di daerah ini dengan

membandingkan pelaksanaan KTP di objek studi secara khusus dengan dikota-kota lain di Indonesia dan luar negeri

Kecamatan Medan Selayang merupakan bagian dari Kotamadya Medan terdapat enam desa dikecamatan Medan Selayang dan pelaksanaan konsolidasi tanah perkotaan ini berlokasi dikelurahan Sempakata.

Hasil penelitian pelaksanaan Konsolidasi Tanah Perkotaan (KTP) dikelurahan Sempakata sangat menguntungkan masyarakat disekitar proyek Karena peningkatan nilai tanah terjadi dengan cepat. Bagi peserta proyck 93% dari responden menyatakan nilai tanah meningkat 210% , dan 7% menyatakan meningkat 171%, sehingga rata-rata peningkatan nilai tanah 197%. Sedangkan masyarakat disekitar proyek mengakui kenaikan rata — rata nilai tanah 105%

Disamping kenaikan harga nilai tanah tersebut, keuntungan lain bagi masyarakat