Kajian Kinerja Struktur Baja SRPM yang Didesain Plastis Berbasis Kinerja pada Daerah Kegempaan Tinggi di Indonesia
View/ Open
Date
2014Author
Daeli, Fasri Budi Junianto
Advisor(s)
Faisal, Ade
T, Daniel M
Metadata
Show full item recordAbstract
Sebagian besar wilayah Indonesia termasuk dalam kategori wilayah gempa
moderat hingga berat, maka perencanaan struktur gedung tahan gempa di Indonesia
menjadi sangat penting, dimana sistem struktur yang begitu populer didaerah-daerah
tersebut adalah sistem rangka pemikul momen (SRPM) karena merupakan sistem
yang daktail dan karena fleksibilitasnya yang tinggi dari segi aksitektural. W alaupun
begitu pentingnya desain kegempaan, namun prosedur desain kegempaan saat ini
masih didasarkan terhadap respon elastis struktur, tanpa secara langsung
mempertimbangkan respons inelastis struktur akibat gempa pada tahap awal desain,
sehingga mengakibatkan desain awal struktur yang kurang baik sehingga
membutuhkan proses-proses iterasi desain, gaya geser dasar desain yang tidak
realistis, kekuatan lateral yang tidak merata sepanjang tinggi struktur, serta pola
mekanisme leleh yang tidak menjamin sesuai dengan yang diharapkan. Prosedur
desain plastis berbasis kinerja merupakan prosedur desain kegempaan yang secara
langsung menyertakan simpangan target dan mekanisme kolom kuat-balok lemah
pada tahap awal desain, sehingga tidak dibutuhkan proses iterasi desain yang
sebagaimana dibutuhkan pada desain elastis dan bahkan pada desain berbasis kinerja
lainnya.
Dalam penelitian ini akan dievaluasi kinerja struktur baja SRPM 3-tingkat dan
8-tingkat, yang didesain plastis berbasis kinerja dengan varias1 rasio simpangan target
0.015, 0.025, dan 0.03, melalui analisis nonlinier (statis dan dinamis) menggunak:an
SeismoStruct, dan dengan data gempa Duzce 1999, Kocaeli 1999, dan Hector Mine
1999 yang telah diskalakan terhadap spektrum respons desain Pulau Nias. Sela.in itu
akan dievaluasi juga pengaruh penerapan penampang balok tereduksi terhadap kinerja
struktur saat menerima beban gempa.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur desain plastis berbasis kinerja
dapat diterapkan dengan baik pada daerah kegempaan tinggi di Indonesia, salah
satunya Pulau Nias, setelah verifikasi kinerja melalui analisis nonlinier menggunakan
SeismoStruct. Dari analisis kinerja global struktur juga menunjukkan bahwa struktur
baja SRPM yang didesain plastis berbasis kinerja menghasilkan kinerja yang baik dan
sesuai yang diharapkan bahkan lebih baik dibanding struktur yang didesain elastis
dalam hal mekanisme leleh, simpangan, kekuatan, serta daktilitas struktur, bahkan
jika diterapkan penampang balok tereduksi menjadikan struktur lebih daktail namun
simpangan antar lantai tingkat masih tidak melebihi simpangan target.
Collections
- Master Theses [237]