Pengaruh Penggunaan Bahan Perekat Gigi Tiruan terhadap Kekuatan Gigit Berdasarkan Jenis Kelamin pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Lengkap di RSGM USU

Abstract

Gigi tiruan lengkap memiliki fungsi untuk mengembalikan fungsi artikulasi, estetik dan mastikasi. Ada beberapa faktor yang memengaruhi mastikasi seperti maloklusi, kehilangan gigi posterior, bentuk wajah, aktivitas otot dan kekuatan gigit. Kekuatan gigit pada gigi asli lebih besar dibandingkan pemakai gigi tiruan lengkap. Kekuatan gigit pada pemakai gigi tiruan dapat ditingkatkan dengan menggunakan bahan perekat gigi tiruan. Kekuatan gigit dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin, kekuatan gigit pada laki-laki lebih tinggi dibandingkan perempuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan bahan perekat gigi tiruan terhadap kekuatan gigit berdasarkan jenis kelamin pada pasien pemakai gigi tiruan lengkap. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan desain pre and post control group. Penelitian ini dilakukan pada gigi tiruan lengkap dengan menggunakan alat pressure transducer pada 5 laki-laki dan 5 perempuan. Pemeriksaan kekuatan gigit dilakukan sebelum dan sesudah pemberian bahan perekat pada gigi tiruan. Pengukuran kekuatan gigit dilakukan pada sebelah sisi secara bergantian sebanyak 3 kali pengulangan. Hasil penelitian dilakukan analisis statistik dengan uji-T berpasangan dan uji-T tidak berpasangan. Nilai rerata kekuatan gigit laki-laki pemakai gigi tiruan lengkap tanpa menggunakan bahan perekat gigi tiruan 36,03 ± 9,25 N dan dengan bahan perekat sebesar 56,40 ± 25,80 N. Nilai kekuatan gigit perempuan pemakai gigi tiruan lengkap tanpa menggunakan bahan perekat gigi tiruan 23,97 ± 7,71 N dan dengan bahan perekat sebesar 31.33 ± 8.07 N. Tidak ada perbedaan kekuatan gigit yang signifikan antara laki-laki dan perempuan pada kelompok tanpa dan dengan menggunakan bahan perekat gigi tiruan (p>0,05). Tidak ada pengaruh yang signifikan pada kekuatan gigit laki-laki tanpa dan dengan menggunakan bahan perekat gigi tiruan dengan nilai p=0,083 (p>0,05). Namun, terdapat pengaruh yang signifikan pada kekuatan gigit perempuan tanpa dan dengan menggunakan bahan perekat gigi tiruan dengan nilai p=0,008 (p<0,05). Bahan perekat gigi tiruan dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan gigit gigi tiruan. Meskipun pengaruh bahan perekat terhadap kekuatan gigit yang signifikan hanya pada perempuan namun terlihat seluruh kekuatan gigit baik pada laki-laki maupun perempuan meningkat setelah digunakan bahan perekat, sehingga penggunaan bahan perekat dapat disarankan pada kasus yang membutuhkan sesuai indikasinya. Daftar Rujukan: 30 (2001-2018)