dc.description.abstract | Intensitas penggunaan Smartphone mengacu pada sejauh mana seseorang menggunakan Smartphone dalam jangka waktu tertentu. Intensitas ini dapat mencakup faktor-faktor seperti frekuensi penggunaan, durasi penggunaan, jenis aktivitas yang dilakukan, dan kebiasaan penggunaan sehari-hari. Kualitas tidur ialah kemampuan setiap orang untuk mempertahankan keadaan tidur dan untuk mendapatkan tahap tidur Rapid Eye Movement (REM) dan Non Rapid Eye Movement (NREM) yang pantas. Tinjauan literatur ini bertujuan untuk menyajikan dan menganalisis hasil-hasil penelitian sebelumnya yang telah dilakukan dalam rangka memahami hubungan antara intensitas penggunaan Smartphone dengan kualitas tidur mahasiswa. Tinjauan literatur dilakukan dengan mencari dan menganalisis jurnal-jurnal melalui database elektronik yaitu Google Scholar, Elsevier, Science Direct,Pubmed, Jurnal Garuda dan total artikel yang didapati ialah sebanyak 10 artikel. Kriteria inklusi mencakup penelitian yang membahas hubungan antara intensitas penggunaan Smartphone dan kualitas tidur mahasiswa. Data yang diambil dari penelitian-penelitian tersebut dianalisis secara deskriptif untuk mengidentifikasi temuan yang saling terkait. Berdasarkan tinjauan literatur, studi menunjukkan adanya hubungan antara intensitas penggunaan Smartphone dengan kualitas tidur. Penggunaan Smartphone yang berlebihan, terutama di malam hari atau sebelum tidur, dikaitkan dengan penurunan kualitas tidur. Beberapa faktor yang berperan dalam hubungan ini antara lain cahaya biru yang dipancarkan oleh layar Smartphone, gangguan mental-emosional, dan pola penggunaan Smartphone yang tidak sehat. Tinjauan literatur ini menunjukan bahwa adanya hubungan antara intensitas penggunaan Smartphone dan kualitas tidur mahasiswa. Mahasiswa yang menggunakan Smartphone dengan intensitas tinggi cenderung mengalami kualitas tidur yang buruk. | en_US |